Proyek jalur kereta api (KA) menuju Bandara Soekarno-Hatta perlahan-lahan semakin menunjukkan progresnya. Tercatat perkembangan pembebasan lahan untuk jalur KA Bandara ini sudah mencapai 78% yang mana ditargetkan untuk rampung pada Desember 2016 ini. Namun masih ada satu masalah yang kini tengah dibahas yaitu mengenai stasiun keberangkatan KA Bandara Soekarno-Hatta.
Awalnya, stasiun yang ditunjuk sebagai titik awal keberangkatan KA Bandara ini adalah Stasiun Manggarai. Namun, melihat kondisi perjalanan KA di Stasiun Manggarai yang terlihat semakin padat dan semrawut, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akhirnya mulai mempertimbangkan stasiun lain sebagai stasiun keberangkatan KA Bandara Soekarno-Hatta.

Stasiun yang dipertimbangkan sebagai alternatif stasiun keberangkatan KA Bandara adalah Stasiun Jakarta Kota. Munculnya Stasiun Jakarta Kota sebagai alternatif ini dikarenakan oleh beberapa faktor pendukung seperti areanya yang lebih luas dari Stasiun Manggarai, dan beban penumpangnya tidak seberat Stasiun Manggarai, serta masih dapat diakses oleh layanan kereta rel listrik (KRL). Jika rencana ini telah direalisasikan, maka rute KA Bandara ini akan menjadi Jakarta Kota – Kampung Bandan – Duri – Batu Ceper – Bandara Soekarno-Hatta.
Dilansir dari ANTARA News, Direktur Utama (Dirut) KAI Edi Sukmoro yang ditemui saat peninjauan jalur KA Bandara di Jakarta pada Senin (7/11) mengatakan bahwa rencana tersebut tengah dibahas bersama operator KA Bandara Soekarno-Hatta yaitu PT Railink yang sebelumnya telah menjadi operator KA Bandara Kualanamu di Medan.
“Kita pelajari lagi rencana pemberangkatan dari Stasiun Jakarta Kota, kalau ini bisa, maka kepadatan Manggarai bisa tertolong karena terlalu berat bebannya,” ungkapnya.
Rencana-rencana ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo saat dirinya meninjau jalur KA Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (4/11) lalu bersama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno.

Edi pun telah menargetkan jalur KA Bandara ini akan diselesaikan pada Semester I tahun 2017 atau sekitar bulan Juni – Juli 2017. Jalur KA Bandara ini juga tengah dikebut progresnya, mulai dari pembebasan lahan hingga pengembangan Stasiun Duri dan Stasiun Batu Ceper agar target yang telah ditentukan tercapai.
Cemplus Newsline by KAORI