Kebutuhan akan transportasi angkutan barang berbasis rel semakin meningkat. Bagaimana tidak, jika dibandingkan dengan menggunakan transportasi lain seperti truk, atau kapal pasti akan memakan waktu yang lebih lama, dan jika dibandingkan dengan pesawat maka tarif perjalanan akan melonjak lebih mahal. Seiring meningkatnya kebutuhan ini, tentunya harus diiringi dengan sarana yang dapat mengangkut lebih banyak muatan barang dalam sekali perjalanan agar lebih efisien.
Di Rusia, lalu lintas KA Barang termasuk salah satu yang paling ramai. Selain jalurnya digunakan sebagai “The New Silk Road” yang menghubungkan Tiongkok dengan Eropa, Rusia sendiri juga menggunakan jalur KA-nya untuk mendistribusikan logistik ke daerah-daerah lain. Dengan meningkatnya lalu lintas barang, kebutuhan akan sarana yang lebih besar pun harus terpenuhi.
Menanggapi hal ini, Perusahaan manufaktur sarana kereta api (KA) terbesar di Rusia, Transmashholding akhirnya mengeluarkan satu varian lokomotif terbaru miliknya yaitu lokomotif diesel tipe 3TE25K2M di pabrik miliknya, Bryansk Engineering Plant. Lokomotif yang termasuk lokomotif kelas berat ini merupakan pengembangan dari lokomotif tipe 2TE25K.
Baca Juga: Transmashholding Kirim Lokomotif Diesel Terbaru JSC Russian Railways

Di-desain untuk menarik KA Barang seberat 7100 ton, lokomotif ini memiliki 3 bagian dengan total tenaga output sebesar 12500 HP. Tiap bagian dari loko ini dilengkapi dengan tiga bagian bogie 6 gandar yang digerakkan oleh motor traksi AC serta dilengkapi juga dengan sistem kontrol mikroprosesor. Karena merupakan pengembangan dari tipe 2TE25K, lokomotif ini juga memiliki kabin ganda yang terletak di kedua ujung lokomotif.
Rencananya, lokomotif kelas berat ini akan dioperasikan di lintas Baikal-Amur Magistral/Mainline (BAM) tepatnya di jalur sepanjang 2800 km antara Taksimo, Tynda, Komsomolsk na-Amure, dan Sovetskaya Gavan. Namun, sebelum dioperasikan lokomotif ini harus diuji coba terlebih dahulu. Menurut informasi dari Railway Gazette, lokomotif ini akan diuji coba di Kurbakinskaya, Oblast (Provinsi) Kursk sebelum ditransfer ke BAM.
Cemplus Newsline by KAORI