Bincang-Bincang Internal KAORI – Just Because! Episode 12

0
© Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Selamat datang di artikel Bincang-Bincang Internal staf KAORI. Dalam artikel ini empat orang staf KAORI akan mendiskusikan tentang episode terakhir dari anime JUST BECAUSE! yang tayang pada musim gugur 2017. Adapun keempat staf yang terlibat telah mengikuti anime ini sejak penayangan perdananya hingga episode terakhir. Keempat staf tersebut adalah Irfan Dhafirwan (Kontributor Newsline Jakarta), Videtra Reynaldi (Kontributor Indonesian Anime Times Jakarta), M. Razif Dwi Kurniawan (Editor Indonesian Anime Times Yogyakarta), dan Dany Muhammad (Kontributor Indonesian Anime Times Malang). Diskusi dilakukan melalui aplikasi chatting Telegram pada tanggal 29 desember 2017. Simak Bagaimana keempat staf tersebut dengan santai mendiskusikan scene-by-scene Just Because! dari awal hingga akhir episode, mempertanyakan kegagalan mengejutkan Eita dalam ujian masuk Universitas hingga video promosi awal animenya yang ternyata mengandung spoiler.

Razif Kurniawan
Ayo gas gas gas gas gas gas gas….

Videtra Reynaldi
Mana imamnya.

Dany Muhammad
Rede kk.

Razif Kurniawan
Ayo pak.
Baru selesai nonton Just Because! semenit yang lalu sih.

Videtra Reynaldi
Lha, justru itu.

Irfan Dhafirwan
Selamat datang para Majelis Just Because! pertemuan terakhir. Alhamdulillah, Just Because! telah dinyatakan berakhir pada hari ini.
Otsukare kepada semua pihak yang terlibat.

Razif Kurniawan
FOA saikou.

Irfan Dhafirwan
Pada akhirnya, tetap yang menang memang cover protagonist.
Yang disuka dari awal memang lebih beruntung ketimbang yang udah berusaha.

Pada akhirnya, tetap yang menang memang cover protagonist © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Dany Muhammad
Still like the ending tho…

Razif Kurniawan
Ini saya sempat khawatir tadi “awas aja kau gak jadi2 confess, kubanting pulak ni laptop“.

Irfan Dhafirwan
Dan jawabannya Alhamdulillah cukup memuaskan.

Razif Kurniawan
Mematahkan teori “pirang selalu menang”.

Irfan Dhafirwan
Jadi setelah banyak berspekulasi, senyum Eita ternyata senyum kegagalan. Kalau kita coba ingat masalah sekolahnya Eita, kita tahu kalau rekomendasi universitasnya masih berlaku, meskipun dia gagal di tes masuk Suizan. Dan yang saya herankan Joei itu di atas Suizan seinget saya, tapi Eita gagal di Suizan.
Pertanyaannya, apakah gagalnya itu disengaja?

Videtra Reynaldi
Ngepur kali.

Razif Kurniawan
Habis belajar mati-matian gitu? Ayolah, kelewat cenayang itu orang.

Dany Muhammad
Mungkin karena tidak ada persiapan XD.

Razif Kurniawan
“Semuanya sudah dituliskan berjuta-juta tahun yang lalu di lauh mahfudz”.

Videtra Reynaldi
Sudah diprediksi oleh Nostradamus.
Tapi tetap mengejutkan.

Irfan Dhafirwan
Coba kita pikir lagi. Natsume belajar mati-matian, sedangkan Eita tidak terlalu rajin. Dia dapat rekomendasi di Joei, tapi tes masuk Suizan gagal? Ini agak sketchy sekali.

Dany Muhammad
Sudah, jangan diwajarkan 😀

Razif Kurniawan
Kesimpulan: Man jadda wa jadda.

Videtra Reynaldi
Ibaratnya kamu dapat jalur undangan di UI tapi coba jalur mandiri Unsoed malah gagal.

Irfan Dhafirwan
Oke, lanjut ke frame berikutnya ya

Razif Kurniawan
Bentar, memang Joei sama Suizan bagus yang mana?

Irfan Dhafirwan
Harusnya Joei.
Kakaknya Natsume yang bilang sendiri. Natsume itu kan bilang, targetnya mau diganti ke Joei. Terus waktu itu Kakaknya bilang kalau levelnya jadi naik kalau milih ke sana.

Videtra Reynaldi
Akhir-akhir itu.
Episode 9 Just Because! apa ya? Lupa.

Irfan Dhafirwan
Oke, frame berikutnya.
Speech Natsume bagus ternyata

Speech Natsume “bagus” ternyata © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Razif Kurniawan
Dicurahkan dengan segenap perasaan.
Dan juga, itu kodenya keterlaluan XD

Dany Muhammad
Emang dia kode apa?
Tidak terlalu mengamati pas itu.

Irfan Dhafirwan
Ada kode-kode di dalamnya.
“Setiap pertemuan itu berharga”, bla bla bla.

Dany Muhammad
Waduh.
Sepertinya saya harus nonton ulang :p

Irfan Dhafirwan
Yak, mari kita bergeser ke sini
Ekspresi ketika kamu tetap jadi pilihan pertama.

Ekspresi ketika kamu menjadi pilihan pertama © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
Hebat Natsume.
Kerja kerasnya terbayarkan.
Dapat valedictorian 🙂

Razif Kurniawan
Selamat kepada para pemenang.

Irfan Dhafirwan
Meskipun kadang saya mikir ini ekspresi sialan juga ya, hahaha.
Nah, ke frame berikutnya.
Foto kemenangan Komiya.

Foto “kemenangan” Komiya © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Dany Muhammad
LOL THIS!

Irfan Dhafirwan
Jadi ternyata, foto yang menang itu bukan punya Komiya.
Melainkan malah Komiya yang jadi modelnya.

Razif Kurniawan
Dan semua perkiraan kita agak meleset kemarin.
-Eita senyum: Ternyata gagal ujian.
-Komiya senyum: Ya menang sih, tapi foto temannya.
-Natsume senyum: Nah ini baru bener, memang dia lulus.

Videtra Reynaldi
Cengengesan kelihatannya sukses.
Ternyata gagal.

Razif Kurniawan
kakko warui na
Di salah satu buku panduan memilih PTN les-lesan, sudah diperingatkan: “salah satu faktor memilih PTN adalah karena adanya pacar/orang yang disuka, namun hal ini tidak dianjurkan”.

Dany Muhammad
Berbicara foto Komiya.
MVP-nya anime ini sebenarnya teman satu klubnya Komiya.
Unsung hero, menyelamatkan klub, dan dapat coklat homemade Komiya waktu episode Valentine.

The Real MVP (?) © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Irfan Dhafirwan
HAHAHAHAHA.
Kalau dipikir-pikir, iya juga ya.

Videtra Reynaldi
Yang railfan (penggemar kereta) itu ya?
The real MVP.

Dany Muhammad
Eh, dia railfan?

Videtra Reynaldi
Saya ingetnya yang klub foto itu Komiya sama 2 cowok railfan.

Dany Muhammad
Aku malah lupa mereka railfan :p

Irfan Dhafirwan
DAAAAANNN…
HANCUR SUDAH!!!

“Ada orang lain yang aku cintai sejak dulu” HANCUR SUDAH!!! © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
Akhirnya jujur.

Irfan Dhafirwan
Tidak ada plot twist, langsung tanpa basa-basi dengan muka seperti itu.

Videtra Reynaldi
Setelah 12 episode lamanya.

Razif Kurniawan
Yang bikin adegan ini worth adalah proses menuju ke sana yang penuh perjuangan itu.

Videtra Reynaldi
Itu Scoopy akhirnya kepleset di tikungan terakhir.

Kepeleset di tikungan terakhir © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
kapal tenggelam kapten.

Razif Kurniawan
Ini saya tepuk tangan keras-keras di kosan XD

Videtra Reynaldi
Jahat kamu pak XD

Irfan Dhafirwan
Itu nangis benar-benar nangis.

Videtra Reynaldi
Walaupun saya pegang Natsume tapi kasihan juga.
Beneran nangis.
:”V

Irfan Dhafirwan
Dan juga, transisinya nyebelin.
Habis lihat Komiya nangis, dipotong ke sini.

Habis Komiya nangis Langsung dipotong ke sini © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Razif Kurniawan
Makanya saya ketawa.
Ironis soalnya.

Irfan Dhafirwan
ADUH!
PENGEN MELUK RASANYA!

ADUH © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Razif Kurniawan
Pukpukpuk.
Dia nangis sampai matanya sampai merah.

Dany Muhammad
Udah Komiya, jadian aja sama temen se-klubmu.

Irfan Dhafirwan
!!!

Razif Kurniawan
Ooo, tidak bisa.

Dany Muhammad
Maaf, entah kenapa episode ini bikin saya mendadak bersimpati sama temen satu klubnya Komiya :v
Serius mereka lebih care sama Komiya dibanding Eita.

Videtra Reynaldi
:v
Pokoknya,
Saya paling suka pas Eita sama Haruto adegan baseball terakhir kali.
“Eh, loe kok enggak nyusul Natsume?”
“Bentar, gue belom menang lawan loe

Razif Kurniawan
Otoko no roman.

Videtra Reynaldi
Memang bromance :3
Apalagi pas home run.
Langsung diputer lagunya over and over versi piano.

Razif Kurniawan
Ikeeeeeeee!

Ikeeeeeee! © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
Gila sih. Adegannya ciamik.

Razif Kurniawan
Ah iya, itu timing-nya pas. Demen juga saya nontonnya.

Irfan Dhafirwan
Yang selanjutnya ini agak mengejutkan.
TRAILER Just Because!
TERNYATA ADA DI EP 12 Just Because!.

TRAILER! © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Razif Kurniawan
Enggak pernah lihat trailer-nya Just Because!.

Dany Muhammad
What? Trailer?

Videtra Reynaldi
Teman saya juga bilang itu.

Irfan Dhafirwan
Kalau cek trailer ada kok adegan itu.

Videtra Reynaldi
Adegan Komiya nangis juga ada di PV-nya.

Dany Muhammad
Hah, serius?

Irfan Dhafirwan
Aku coba cek PV-nya Just Because! deh.

Dany Muhammad
Tapi saat itu konteksnya masih belum ketahuan kan?

Razif Kurniawan
Iya sih.

Irfan Dhafirwan
Kalau di awal ya konteksnya mana tahu.

Videtra Reynaldi
Ternyata eh ternyata.

Razif Kurniawan
Tapi tetap ada implikasi “Ini cewek ada apa nih, pertanda buruk”.

Irfan Dhafirwan
DI PV NYA ADA!

DI PV NYA ADA! © Youtube © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Dany Muhammad
Nah!

Razif Kurniawan
Eaaa

Irfan Dhafirwan
JADI SEBENARNYA,
PV NYA JUST BECAUSE! SUDAH SPOILER!

Dany Muhammad
Jadi, ini adegan penutupnya Just Because! malah dianimasiin duluan.

Razif Kurniawan
Kok kita merasa bodoh jadinya.

Videtra Reynaldi
HAHAHAHA
Sudah diramalkan.

Razif Kurniawan
Enggak pernah nonton trailernya Just Because!.

Irfan Dhafirwan
I KNEW IT!
Adegan terakhir.

Adegan terakhir © Youtube © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
Untung saya saya tidak nonton itu PV.
Gila, unexpected banget ini.

Dany Muhammad
wkwkwk.
ada adegan ini juga.

Razif Kurniawan
Ini ceritanya adegan ketemu di kuliah tapi ganti seragam?

Irfan Dhafirwan
Coincidence?
Episode 1 tidak ada adegan itu.
Itu episode 12.

Dany Muhammad
Sepertinya iya.
Background art-nya juga mirip.

Razif Kurniawan
Eeh

Irfan Dhafirwan
Morikawa sudah kuliah.
Haruto juga sudah kerja.
Hubungan mereka sepertinya aman sentosa.

Morikawa sudah kuliah © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Razif Kurniawan
Ra sah dibahas arek iki.
Sakinah mawaddah warahmah mereka

Irfan Dhafirwan
Saya kira akan memilih Universitasnya Eita.
Ternyata sudah nyerah.

“Universitas seni Tokyo”. Saya kira akan memilih Universitasnya Eita. © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
Kalau milih universitasnya Eita berarti Komiya gagal move on dong.

Dany Muhammad
Sudah menyerah dia pak, memutuskan mengejar cita-cita.

Razif Kurniawan
Itu namanya menabur jeruk nipis ke luka yang kebuka.

Videtra Reynaldi
Sudah ikhlas.

Irfan Dhafirwan
Bagus dong.
Mungkin aja ada musim 2.
Ketemu di kampus terus ngejar lagi.

Videtra Reynaldi
Jangan.
Sudah pas.

Dany Muhammad
Dan coba lihat pilihan univ temen se-klubnya :v

Videtra Reynaldi
Nah ini.

“(Juga) Universitas Seni Tokyo”. Nah ini © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Dany Muhammad
Nah kan!

Razif Kurniawan
Terus dibikin cerita spin off: Temannya Komiya pada rebutan.
T.O.P.

Irfan Dhafirwan
Tolong lah.
Lihat di episode 12.
Natsume cuman galau-galauan ternyata dapet.

Razif Kurniawan
Namanya juga rejeki sudah diatur di atas sana.
sak tenane atiku lara, nanging aku, mencoba ra popo

Videtra Reynaldi
🙁

Irfan Dhafirwan
Ternyata mereka kembali bertemu di isekai.

Ternyata mereka kembali bertemu di isekai. © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Videtra Reynaldi
njir :v

Razif Kurniawan
Asli, pertama kali lihat si Natsume aku kira hamil

Dany Muhammad
Tolong pak -.-

Irfan Dhafirwan
Pak, baru lulus kemarin.
Baru masuk.
Sudah hamil.

Razif Kurniawan
Lha yo sopo ngerti toh.

Videtra Reynaldi
Dihamilin anak siapa juga entah.
Doujin NTR dong.
XD

Razif Kurniawan
Tapi, Eita memang cenayang.
Bisa tahu harus bertemu di mana setelah sebulan XD

Videtra Reynaldi
Dan saya lega.
Episode terakhir Just Because! judulnya “Get Set Go“.

Razif Kurniawan
Karena?

Videtra Reynaldi
Soalnya kalau judulnya “Just Because!” nanti garing dan cliche 🙂

Irfan Dhafirwan
Okelah mungkin bisa ditutup dengan kesimpulan saja.
Buat saya Just Because! termasuk salah satu anime romance bagus musim ini.
Pesan moral dari anime Just Because! ini mungkin bisa disimpulkan dengan mudah.
Jodoh sudah di tangan Tuhan.
Mau engkau berusaha sekeras apapun harus tegar akan hasil yang tidak diharapkan.

Razif Kurniawan
“Belajar yang bener buat SBM PTN, jangan sok walaupun sudah dapat undangan”.
Nah berhubung sudah habis bahasannya, mungkin kata-kata penutup majelis pak Irfan.

Irfan Dhafirwan
Oke terima kasih atas waktunya.
Jadi pada akhirnya sudah mendapat kesimpulan bahwa Eita tetap memilih Natsume, Hubungan Haruto dan Morikawa adem ayem dan Komiya yang tegar menghadapi cobaan.
Ceritanya so far saya enjoy sekali walaupun endingnya Just Because! bisa ditebak seperti apa.

Razif Kurniawan
Yah, sesuatu yang menarik itu kadang susah dijelasin.

Irfan Dhafirwan
Semoga di anime berikutnya nanti kita punya majelis seperti ini lagi.

Videtra Reynaldi
😀

Dany Muhammad
Nice 😀
Aku punya interpretasi sendiri sih.
Nanti aja di reviewnya.

Razif Kurniawan
Anyway, terima kasih atas kebersamaannya menonton Just Because!, ditunggu ulasan lebih lanjut Just Because! dari rekan-rekan sekalian.
Jangan pada nangis ya :v

Jangan pada nangis ya © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Irfan Dhafirwan
Last

Last © Hajime Kamoshida, Kiseki Himura / JB Production Committee

Baca juga:

Jajak Pendapat Ringan Internal – Just Because

Fall 2017 Anime: Just Because

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses