Bahas Kartu Shadowverse: Lishenna, Omen of Destruction

1
@Shadowverse/Cygames

Game Shadowverse memiliki sebuah expansi kartu baru, Omen of the TenDan salah satu kartu yang memiliki potensi besar di expansi ini adalah Lishenna, Omen of Destruction, salah satu Omen yang mengusung tema idol. Kartu Portalcraft bertipe Legendary ini sendiri memiliki suara yang tidak asing di telinga kita, karena pengisi suara Jepangnya adalah Ai Kayano (Alice Zuberg dari SAO Alicization), membuat kartu ini layak menjadi waifu nomor 1 dalam ekspansi ini.

@Shadowverse/Cygames

Berikut adalah data dari kartu ini sendiri:

Nama Lishenna Omen of Destruction
Crafts Portalcraft
Type Follower
Rarity Legendary
Cost 4
Set Omen of the Ten
Unevolved, Stats 1/4
Unevolved, Effects Bane.
Can’t be destroyed by spells and effects. (Can be destroyed by damage from effects or attacks.)
Evolved, Stats 3/6
Evolved, Effect Bane.
Can’t be destroyed by spells and effects. (Can be destroyed by damage from effects or attacks.)
Evolve.
Put a Destruction in White into your hand.
Pengisi Suara Jepang Ai Kayano
@Shadowverse/Cygames
Nama Destruction in White
Craft Portalcraft
Type Amule (Artifact)(Token)
Rarity Legendary
Cost 10
Effect Fanfare.
Put a Destruction in Black into your hand.
Whenever an allied follower is destroyed, subtract 1 from the cost of this card.
Can’t be destroyed by spells and effects.
At the start of your turn, restore 2 defense to your leader.
@Shadowverse/Cygames
Nama Destruction in Black
Craft Portalcraft
Type Amule (Artifact)(Token)
Rarity Legendary
Cost 10
Effect Whenever an allied follower is destroyed, subtract 1 from the cost of this card.
Can’t be destroyed by spells and effects.
At the start of your turn, deal 5 damage to all enemies. If an allied Destruction in White is in play, deal 10 damage instead.

Komentar
REZA LAMUNEDO (SHADOWVERSE INDONESIA)

Dari pandangan saya sendiri, kartu ini dibilang mempunyai potensi yang lumayan, tetapi potensi tersebut tertutup karena booming-nya meta Dark Feast Bat. Cara mainnya Lishenna pun dibilang tidak mudah tapi tidak sulit. Timing yang bagus untuk men-drop Lishenna ini di turn 4 – 6, dan langsung gunakan evopoint ke Lishenna ini untuk mendapatkan kartu token yang pertama.

Dan juga karena efek Lishenna ini sendiri yang tidak bisa dihancurkan dengan spell maupun efek (tetapi bisa terkena damage dari spell maupun efek) + mempunyai efek Bane membuat kartu ini menjadi pseudo ward, harus dihancurkan terlebih dahulu karena efek diatas sangat mengganggu gameplay anda jika berhadapan dengan Lishenna ini.

Efek dari kedua tokennya juga tidak kalah menyeramkan dari Lishenna sendiri, yang White sendiri bisa meng-heal 2 defense ke leader kamu setiap awal turn. Bukan karena efek healnya yang membuat kartu ini menyeramkan, tetapi efek fanfarenya. Ketika dia drop, dia akan menaruh Destruction in Black ke tangan kamu. Efeknya dari yang black ini seperti Path To Purgatory, bedanya ini di awal turn kamu + 10 Damage ke semua musuh jika Destruction in White masih ada di field. Jika tidak ada hanya 5, maka dari itu lawan harus menyingkirkan kedua amulet tersebut. Dan untuk menyingkirkannya tidak semudah menyingkirkan Path to Purgatory, karena kedua kartu ini tidak bisa dihancurkan, tetapi bisa di-transform, dibalikkan ke tangan, dan di-banish, membuat kita harus membawa kartu counter dari kartu ini, seperti Suttunggr / Fall From the Grace ketika melawan Lishenna. Oh iya. Karena efek pertama dari amulet ini bisa men-subtract cost kartu ini, jika follower kita hancur, membuat kedua token tersebut bisa di-drop lebih awal daripada Turn 10, yang paling cepat saya pernah lawan, musuh mengeluarkan Destruction in Black pada Turn 8.

Untuk memasukan kartu Lishenna ini ke dalam deck, cukup flexibel karena Lishenna seperti wincon kedua, bisa dimasukkan kedalam deck puppet / maupun artifact. untuk puppet sendiri memiliki potensi untuk menurunkan Token Lishenna lebih cepat, karena dengan puppet yang memiliki total cost 0 bisa dikeluarkan bersamaan untuk menurunkan Cost dari amulet white/black selagi di tangan, tetapi dengan minus dari archetype ini, sangat minim draw.  Untuk archetype artifact-nya memiliki resiko yang sangat besar, karena archetype artifact ini yang sudah pasti meng-include Deus Ex Machina di sana. membuat kedua token tersebut rentan ter-discard dari tangan, dan harus pintar memainkan resonance untuk menjaga amulet tersebut tetap di tangan

Untuk support Lishenna sendiri antara lain seperti llyod the Android yang mengharuskan musuh menarget dia membuat kedua token amulet tersebut aman tanpa harus takut ter-banish. Spell Destructive Refrain yang siap membersihkan board lawan jika token yang black belum ada di field, dia bisa memberikan 10 damage ke seluruh follower lawan jika token White sudah ada di field. Efek dari spell ini adalah menghancurkan follower / amulet kamu yang tidak memiliki Countdown, dan memberikan sejumlah damage terhadap semua follower musuh. Nilai damage-nya sendiri tergantung dari cost kartu yang dihancurkan. Karena amulet white dan black tidak bisa dihancurkan, maka kartu ini sangat cocok dipairkan dengan kartu tersebut. Dan juga beberapa kartu dengan nama Destruction, seperti Servant of Destruction, Disciple of Destruction, dan Apostle of Destruction yang efek trigger-nya sama – sama menghancurkan follower/amulet kamu yang tidak memiliki countdown. Kartu-kartu ini cocok untuk dikombo dengan amulet tersebut.

Untuk saat ini, tidak banyak player yang menggunakan kartu ini, karena seperti yang saya bilang di atas, potensinya masih belum melampaui archetype Dark Feast Bat yang sedang meta saat ini. Tetapi saya percaya  jika ada update kartu atau nerf berikutnya, mungkin deck ini masuk dalam Tier 1 seperti meta Dark Feast Bat.

Untuk contoh deck sendiri bisa dicek di website tier list seperti https://shadowverse.gamewith.jp/ . Kalian berniat untuk mencoba decknya?

KAORI Newsline

1 KOMENTAR

  1. IMO, Lishenna paling bagus sebagai alt wincon di Artifact. Puppet Portal bisa lebih cepat nurunin cost Destruction Artifact-nya, tapi terlalu tergantung sama nge-draw Lishenna. Kecuali ada kartu tutor/searcher baru di Portal, Lishenna agak terlalu inconsistent untuk jadi wincon utama. Tapi kalau ada kartu tutor sih rasanya bakal jadi terlalu consistent.

    Jadi rasanya gak bakal jadi tier 1, mending dipakai di Artifact Portal sebagai alt wincon atau T4 tempo. Di Winter RAGE 2018 tournament kemarin yang juara 1 pakai deck Artifact-Lishenna Portal (dan PDK Dragon, DFB Blood, tapi gak ada Arcus Shadow Poggers). Walau memang agak sulit sih ngelawan PDK Dragon dengan Artifact Portal sekarang ini, dan Artifact Portal tetap salah satu deck paling sulit untuk di-pilot di meta saat ini. Link bagoum untuk decknya: http://sv.bagoum.com/db/E37

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses