
Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, Ozysoft, sebuah pengembang gim asal Kalimantan Timur ini tengah mengembangkan sebuah gim survival horror first person berjudul Pulang : Insanity, sebuah gim yang diangkat dari fenomena “dark culture” ataupun kisah-kisah supranatural dan mistis tanah air. Sebagai bangsa yang memiliki beragam kebudayaan dan juga cerita rakyat, Indonesia memang banyak menyimpan kisah-kisah mistis atau horror yang cukup membuat bulu kuduk berdiri. Bahkan di ranah budaya populerpun, kisah-kisah bertema horror kerapkali diangkat ke dalam film, komik, novel, hingga gim. Para gamer di Indonesia tentu sudah sangat familiar dengan gim DreadOut yang cukup banyak meraih kesuksesan, bahkan akan telah diadaptasi menjadi film, ataupun Pamali yang tidak kalah seramnya.
Pulang : Insanity akan menjadi satu lagi gim Indonesia bertemakan kisah-kisah mistis nan horror yang membuat bulu kuduk berdiri. Dengan dikembangkan menggunakan Unity Engine, kini Ozysoft telah merilis versi demo dari gim ini. Publik bisa mencoba memainkan Pulang : Insanity dengan mengunduh demonya melalui Steam.
Pulang : Insanity adalah sebuah gim bergenre Survival Horror dengan sudut pandang first person, atau sudut pandang orang pertama seperti Outlast ataupun Resident Evil 7, di mana pemain akan dipaksa untuk memecahkan banyak sekali Puzzle di dalamnya. Seiring dengan berjalannya gim, cerita mengenai Player dan apa yang sebenarnya terjadi menjadi semakin jelas. Unsur horror dalam gim ini sendiri disebut-sebut akan lebih berfokus pada horror psikologis.
Dalam Pulang : Insanity, dikisahkanlah pada tahun 2005, sang tokoh utama bernama Muhammad Rudiansyah atau Rudy yang merupakan orang miskin yang dililit banyak hutang, hingga akhirnya ia melakukan ritual pesugihan untuk menjadi kaya, dengan tumbal Manusia sebagai gantinya…
Rudy sekarang telah kaya, ia memberikan nama salah seorang yang dibencinya sebagai Tumbal. Namun berdasar surat Kontrak yang dibuat dengan Jin setelah Pesugihan Usai, sang Jin meminta Tumbal seorang Manusia setiap 3 bulannya.., Sang Jin Menginginkan Keluarga dan Sanak Saudara Rudy..
Ritual Pesugihan itu membuahkan Malapetaka, Seluruh Keluarga Rudy satu persatu Meninggal dengan cara yang tragis dan misterius, walaupun sekarang Rudy telah menjadi amat sangat kaya, namun itu sama sekali tidak membuatnya bahagia.
5 Tahun setelahnya, Rudy yang hidup sendirian melakukan perjalanan dari Kota A ke kota B untuk suatu keperluan bisnisnya. Tidak disangka Rudy mengalami kecelakaan dan terjebak di sebuah desa Mistis yang kebetulan sedang ia lewati dalam perjalanan. Namun justru kecelakaan itu yang dapat mengungkap satu-persatu misteri tentang kematian tragis anak dan istrinya 5 tahun yang lalu. Kejadian ini pula, yang membuat hati Rudy tergetar untuk bertaubat dan kembali ke Jalan yang benar.
Pulang : Insanity adalah gim bergenre “Stealth Survival Horror” seperti Amnesia dan OutLast. Namun dalam gim ini pemain bisa mengalahkan Musuh dengan cara-cara yang tidak terduga seperti di game Resident Evil 7.
Dunia dalam Pulang : Insanity terbagi dalam 2 jenis: Real World atau dunia nyata tempat manusia tinggal, dan Otherworld atau alam ghaib tempat para bangsa Jin tinggal dan menetap, sebuah dimensi lain yang berdampingan dengan alam manusia.

Banyak sekali kejutan yang akan ditemukan setelah memasuki alam ghaib
Seperti gim horror lain yang sejenis, dalam Pulang : Insanity tersedia tempat-tempat tertentu yang digunakan pemain agar bisa bersembunyi, seperti lemari, bawah ranjang, sampai dengan semak belukar.
Selama berjalannya permainan, banyak sekali tempat-tempat yang tidak dapat ditempuh jika berjalan kaki karena jaraknya yang terlalu jauh. Untuk mengatasi masalah ini, rencananya pemain bisa menemukan sejumlah kendaraan yang bisa dipakai seperti mobil, hingga kendaraan air seperti sampan.
Sebagaimana gim survival horror para umumnya, terdapat sejumlah puzzle hingga teka-teki yang harus dipecahkan di game ini. Namun rencananya pihak pengembang akan membuat permainan menjadi semakin sulit dengan adanya sejumlah teka-teki yang akan berubah-ubah setiap kali pemain gagal memecahkannya.

Banyak sekali variasi musuh yang akan ditemui pemain, yang berjalan di tanah, muncul dari bawah air, sampai terbang di udara. Musuh-musuh tersebut tidak akan pernah bisa dikalahkan dengan cara biasa, dan hanya bisa dikalahkan tergantung dari tindakan dan keputusan yang diambil selama permainan, atau dihindari saja. Setiap Jin yang ditemui di game ini memiliki desain, rupa,dan sifat yang berbeda-beda. Semuanya akan mereflesikan sesuatu yang berhubungan dengan fokus cerita.
Selama permainan, pemain juga akan memiliki “Insanity-bar” yang akan menunjukkan bagaimana Kondisi kejiwaan pemain saat melihat dan menghadapi musuh. Perbedaannya dengan Health bar yang juga tersedia adalah, Health bar akan berkurang jika musuh benar menyerang poemain dengan kontak fisik. Sedang Insanity bar akan berkurang hanya karena melihat musuh pada jarak tertentu. Insanity-bar yang habis tidak akan membuat pemain tewas. Insanity bar hanya akan membuat pandanganpemain semakin kabur dan pergerakan pemain semakin lambat…
Sebelumnya Pulang : Insanity sempat disebutkan akan dirilis di awal tahun 2019. Namun belakangan jadwal rilisnya telah dimundurkan menjadi quarter 3 tahun 2019.
KAORI Newsline