Setelah sebelumnya saya sempat mengulas gim Hatsune Miku: Project DIVA Megamix, kini saya ingin mencoba mengulas kembali seri gim Hatsune Miku: Project Mirai DX yang dirilis di Nintendo 3DS. Jujur saja ketika perilisan gim ini sendiri saya tidak menyangka bahwa Hatsune Miku akan hadir di Nintendo 3DS, karena pemikiran saya pada waktu itu seri gim ini hanya hadir di konsol PlayStation.

Project Mirai sendiri adalah seri spin-off dari Project DIVA yang dikembangkan dengan konsep gameplay dan visual yang berbeda dari seri utamanya. Satu hal yang sangat mencolok dari seri Project Mirai ialah visual chibi yang mirip seperti Nendoroid. Seri ini pertama kali dirilis di Nintendo 3DS pada tahun 2012 di Jepang dengan nama Hatsune Miku and Future Stars: Project Mirai. Setelah itu seri ini dilanjutkan dalam sekuel yang dinamakan Hatsune Miku: Project Mirai 2 pada tahun 2013. Barulah pada tahun 2015, gim ini dirilis dalam versi Inggris untuk pertama kalinya. Versi inggris ini adalah versi terbaru dari sekuel keduanya dengan tambahan lagu baru. 

Sebagai satu-satunya gim Hatsune Miku di Nintendo 3DS dan satu-satunya versi bahasa Inggris yang pernah dirilis, seperti apakah gim ini? Mari simak selengkapnya di ulasan gim Hatsune Miku: Project Mirai DX.

Visual chibi yang unik dan berbeda

Hatsune Miku Project Mirai DX
© Crypton Future Media, INC. © SEGA.

Dengan limitasi konsol 3DS, tentu saja seri Project Mirai tidak akan bisa menyaingin visual Project Diva yang ada di PSP, PS Vita, dan PlayStation 3. Namun seri ini mampu menemukan ciri khasnya sendiri dengan menggunakan visual chibi seperti nendoroid. Arahan visual ini saya rasa cukup menarik dan malah menjadikan gim ini unik dengan gayanya sendiri. Baik dari Hatsune Miku hingga GUMI semua tervisualisasikan dengan keimutannya sendiri. Berikut adalah komparasi Project Mirai dengan Project Diva yang dibuat oleh YouTuber justonegamr:

Dari sisi gameplay-nya sendiri, pemain Hatsune Miku Project Mirai DX akan disajikan oleh dua opsi gameplay yaitu; sistem sentuh dengan menggunakan stylus 3DS atau dengan tombol 3DS itu sendiri. Secara pribadi saya kurang menyukai kedua sistem ini, karena mungkin kekurangan dari gim ini sendiri adalah “tidak sulit”. Ya, jika membandingkan secara langsung dengan gim Project Diva lainnya, maka Project Mirai adalah gim yang termudah di antara semuanya. Mungkin hal ini berkaitan dengan limitasi konsol, atau mungkin memang inilah arahan gim ini. Jika di Project Diva, pemain akan dilelahkan dengan banyaknya tombol irama dari segala arah, maka di Project Mirai, semua irama telah dipandu dengan garis tetap. Mungkin karena itulah saya dapat memprediksikan dengan mudah apa tombol apa yang harus saya tekan selanjutnya. Selain itu pemain hanya diberikan 3 opsi kesulitan saja yaitu easy, medium, dan hard, ketiganya saya rasa seperti tingkat kesulitan normal dan easy yang level 3 di seri Project Diva. 

Hatsune Miku Project Mirai DX
© Crypton Future Media, INC. © SEGA.

Selain itu pemain Hatsune Miku Project Mirai DX juga tidak dapat mengatur temponya agar sesuai dengan kecepatan yang diinginkan oleh pemain. Sehingga bagi diri saya sendiri, gim ini sedikit “mudah” tapi “sulit” karena irama-nya yang lambat bagi diri saya. Jadi jika saya perlu memilih apakah lebih menyukai sistem sentuh atau tombol, maka saya lebih menyukai sistem tombol karena saya sudah terbiasa untuk menggunakan tombol di seri Project Diva. Mengkesampingkan semua hal itu, karena ini adalah gim “musik” bagaimanakah musiknya sendiri?

Lagu yang terbatas

Hatsune Miku Project Mirai DX
© Crypton Future Media, INC. © SEGA.

Sayangnya karena ini adalah Nintendo 3DS, Hatsune Miku Project Mirai DX juga memiliki lagu yang cukup terbatas. Setidaknya ada sekitar 48 lagu yang siap untuk menemani pemain di gim ini. Namun sama seperti seri Project Diva pada umumnya, pemain diharuskan untuk memainkan semua lagu yang ada agar dapat membuka lagu selanjutnya. Karena terbatasnya lagu dan juga tidak semua lagunya cukup saya sukai, terkadang saya malas untuk memainkan gim ini. Untuk melihat sebagaian besar lagu yang ada di versi gim ini, YouTuber A Useless Channel telah membuat kompilasi musik video sebagai berikut:

Setidaknya walaupun Hatsune Miku Project Mirai DX memiliki lagu yang terbatas beberapa lagu populer seperti Melancholic, The World is Mine, Romeo & Cinderella, hingga Senbonzakura tersedia untuk #kaoreaders mainkan. Namun yang menjadikan Project Mirai berbeda dari seri utamanya adalah “interaktifitas pemain dengan para karakter”.

Berbagai cara untuk berinteraksi dengan karakter favoritmu

© Crypton Future Media, INC. © SEGA.

Selain bermain musik, pemain juga dapat bermain dengan para karakter yang ada. Berbeda dengan gim Project Diva, yang biasanya langsung membuat pemain bermain berbagai lagu Vocaloid yang diinginkan, maka di Project Mirai pemain akan disajikan oleh sebuah pilihan untuk menentukan teman bermain pemain. Pemain dapat memilih 6 karkater vocaloid serta memilih beberapa tema rumah yang diinginkan. Pilihan ini akan memberikan pemain opsi kostumisasi dalam bermain bersama vocaloid pilihan. Pemain dapat bermain dan berinteraksi dengan karakter pilihan, baik itu dengan bermain di pantai, bermain reversi, atau melihat mereka tertidur. 

Jujur fitur ini bagi saya tidak begitu penting karena saya lebih suka untuk langsung memainkan lagu daripada berinteraksi, bahkan di seri Project Diva sendiri saya jarang sekali menggunakan kostumisasi kostum untuk penampilan di lagunya. Tapi bagi kalian yang mungkin ingin lebih dekat dengan karakter pilihan, Project Mirai telah memberikan opsi ini untuk kalian.

Selain seperti seri utamanya, pemain dapat melakukan kostumisasi terhadap karakter pilihan, hanya saja opsi kostumisasi di sini cukuplah terbatas. Walaupun kostumisasi karakter di sini terbatas, gim ini menawarkan berbagai kostumisasi yang lebih menarik. Pemain dapat membuat koreografi sendiri dari lagu favorit pemain. Bahkan pemain juga dapat membuat “lagu” sederhana sendiri dengan karakter pilihan. Tapi ada satu hal yang menarik di sini yaitu adanya gim spesial yaitu Puyo Puyo. Ya, saat kalian membeli gim ini, kalian juga dapat memainkan gim Puyo Puyo yang dikenali sebagai PuyoPuyo39. 

Kesimpulan

© Crypton Future Media, INC. © SEGA.

Dengan visual chibi imut dan gameplay yang cukup mudah untuk dimainkan, gim Hatsune Miku: Project Mirai DX adalah gim yang dapat saya rekomendasikan kepada penggemar Hatsune Miku. Hanya saja dengan keterbatasan lagu, gim ini tidak dapat menjadi gim rutin yang dapat kalian mainkan sehari-hari, tapi setidaknya gim ini dapat menjadi gim yang seru untuk berinteraksi dengan Miku dan kawan-kawannya di perjalanan.

Banyaknya opsi untuk dapat berinteraksi baik itu melihat Miku hingga bermain reversi sekaligus opsi untuk dapat membuat koreografi, bahkan bermain Puyo Puyo di gim yang sama. Membuat gim ini menjadi gim unik dibandingkan seri Project Diva. Hanya saja tidak semua pemain mungkin akan menyukai adanya fitur ini, contoh saya sendiri. Tapi setidaknya saya sudah cukup puas melihat Miku dengan visual chibi yang imutnya.

KAORI Newsline | Oleh Cakra Bhirawa

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.