Akhirnya, tidak terasa perhelatan turnamen Free Fire Master League (FFML) Season 8 fase liga sudah memasuki week 2. Matchday 4 kali ini mempertemukan antara Thorrad, Kraken Esports, ONIC Olympus, Rocks Esports, Marawa x Jogja NC, dan Persis x Oke dari grup A dan Genesis Dogma SF, POCO Star, Tiger Wong Esports, RRQ Kazu, MBR Epsilon, dan Volker Legends dari grup C

Map 1 – Bermuda: Start Bagus Bigetron Delta dan Morph Team

Bigetron Delta mengawali round pertama dengan Booyah! (Courtesy: Garena Free Fire Indonesia)

Memulai round pertama di map Bermuda, Morph Team bisa mengamankan poin eliminasi lebih awal karena berhasil memulangkan squad Rocks Esports ke lobby di posisi too soon pada menit ke-5 dengan kekuatan penuh squad Morph Team yang sudah memiliki bekal equipment yang pas.

Baca Juga: Mari Kenalan dengan Para Seiyu Live Action One Piece Versi Dubbing Indonesia!

Awal round FFML Season 8 kali ini menjadi hari keberuntungan bagi squad Bigetron Delta yang bisa membungkus seluruh pemain Morph Team dan Genesis Dogma SF melalui aksi penyergapan yang dilakukan oleh Thaanos dan Sueb dari Bigetron Delta. Hasil ini sekaligus juga menjadi start yang baik untuk mengamankan poin di round ini dengan meraih Booyah!

Map 2 – Purgatory: Dewa United Esports Sang Pencari Point

Free Fire Master League (FFML) Season 8
Rotasi map di matchday 4 Free Fire Master League (FFML) Season 8

Masuk ke map selanjutnya di Purgatory, round 2 mempertemukan dua tim komunitas, Marawa x Jogja NC dan Garuda Wisnu Hellcard pada early game di area Crossroads. Tim Marawa x Jogja NC akhirnya bisa aman dari posisi too soon, sedangkan Garuda Wisnu Hellcard malah jadi tim yang harus kembali ke lobby lebih awal di awal-awal menit pertama.

Keberhasilan Bigetron Delta di map sebelumnya ternyata malah menjadi petaka di round kali ini karena seluruh squadnya harus dipulangkan ke lobby pada posisi #10 karena adanya serangan oleh seorang KAGE.Vadeeerr dan tiba-tiba langsung menyerang pemain terakhir Bigetron Delta yaitu Sueb.

Map Purgatory pada round kali ini menjadi milik Dewa United Esports yang berhasil mendapatkan point lewat Booyah! dan point eliminasi dari serangan ke seluruh squad Genesis Dogma SF dan RRQ Kazu oleh DEWA RENZZ, SAM13 dan MR17.

Map 3 – Alpine: Morph Team Akui Kejutan Rocks Esports

Lanjut ke round 3 di map Alpine, pada menit-menit awal skuad Genesis Dogma SF harus terpojok di area depot kereta dan harus bertemu dengan skuad Kagendra dan RRQ Kazu. Sang juara FFML Season 7 akhirnya harus berada di posisi too soon dengan Kagendra sebagai algojo dan satu pemain RRQ Kazu sebagai “pihak ketiga”.

Forest Red menjadi sebuah saksi penyerbuan oleh Bigetron Delta, Rocks Esports dan Morph Team yang saling serbu-menyerbu dan perubahan rotasi juga dilakukan oleh Morph Team untuk mengeliminasi squad Rocks Esports yang kelewat pintar dengan penggunaan scope 4x. Namun Morph Team menjadi paling tangguh untuk bisa menghadapi si kuda hitam dan mendapatkan Booyah! di round FFML Season 8 kali ini.

Map 4 – Kalahari: Lagi-lagi Kraken Jadi Cumi Goreng Di Kalahari

Masuk di map Kalahari yang gersang di round 4, lagi-lagi Kraken Esports tidak belajar dari match sebelumnya yang harus merubah mindset ketika bertanding lagi di map ini. Kraken lagi-lagi harus tereliminasi di early game oleh MBR Epsilon yang melakukan serangan awal serta Kagendra sebagai orang ketiga, membuat mereka menjadi “cumi panggang” di posisi too soon #12.

Map Kalahari di round kali ini menjadi milik Bigetron Delta yang bisa menculik satu pemain Marawa x Jogja NC, kemudian dilanjutkan dilanjutkan dengan menyerbu Rocks Esports yang berada di lower ground, dan menutup kesempatan Morph Team yang mendapat zona nyaman di high ground dari bawah lewat seorang BTRxSueb yang menjadi distraction ke Morph Team.

Map 5 – Nexterra: Wong Jowo Marawa Akui Ketangguhan Morph Team

Lanjut ke map Nexterra pada round 5, squad MBR Epsilon berada di posisi yang tidak terduga dengan bertemu dengan squad Thorrad. Untungnya, MBR.Valtzz bisa lolos dari serbuan Thorrad. Lolosnya seorang Valtzz hanyalah pancingan untuk mendapatkan informasi dari tim lawan, sebelum mereka bisa bertemu lagi di perbatasan zona yang belum menyusut. Perteuan kedua tersebut membuat MBR Epsilon harus mengakui kuatnya squad Thorrad dan harus pulang ke lobby.

Map kali ini menjadi milik Morph Team setelah melakukan serangan ke squad Marawa x Jogja NC yang juga mengeliminasi semua pemain Dewa United Esports yang sedang sibuk mengeliminasi skuad Thorrad lewat lemparan granat flash freeze. Genesis Dogma SF yang menjadi the last man harus menyerahkan diri dulu karena sakitnya zona.

Map 6 – Random (Purgatory): Morph Team Menutup Match Dengan Hattrick

Map penutup matchday 4 di week 2 berada di Purgatory sebagai map random. Kali ini Kagendra harus pulang ke lobby lebih awal setelah dibantai habis oleh tim juara FFML Season 7, Genesis Dogma SF, sekaligus membalas dendam ke Kagendra yang sebelumnya memulangkan Delss lebih dulu.

Ronde terakhir menjadi milik Morph Team setelah berani mengeliminasi satu pemain dari RRQ Kazu, yaitu Dutzz, dan dilanjutkan dengan membungkus semua pemain Bigetron Delta ke posisi #2 melalui dog fight yang begitu berani.

Free Fire Master League (FFML) Season 8
Walaupun Morph Team berhasil menguasai puncak klasemen di matchday 4, RRQ Kazu dan Dewa United Esports bisa menjadi teror yang mengerikan di matchday berikutnya.

Dengan hattrick Booyah! di matchday 4, Morph Team berhasil berada di posisi puncak klasemen sementara Free Fire Master League (FFML) Season 8 dengan torehan 232 poin. Di belakangnya ada RRQ Kazu di posisi kedua dengan total akumulasi 223 points dan Dewa United Esports di posisi ketiga dengan perolehan 212 poin.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses