Pada hari Minggu (11 Mei) lalu, Universitas Ciputra Task Force Sakura kembali menyelenggarakan event Jejepangan lewat Ohanami Fest 2025 di Lagoon Avenue Mall, Surabaya, Jawa Timur. Event ini melanjutkan Ciputra Bunkasai III dengan menyajikan nuansa hangatnya musim semi berpadu dengan cosplay, budaya dan komunitas Jejepangan.

Pada kesempatan ini, para staf KAORI Nusantara daerah Surabaya hadir untuk mendokumentasikan jalannya acara dalam bentuk foto maupun laporan acara.

Ohanami Fest memberikan kesempatan bagi penggiat event Jejepangan di Kota Surabaya untuk mengekspresikan diri mereka lewat kompetisi seperti Coswalk, J-Song, J-Fashion Competition atau melalui booth komunitas dan booth merch.

Ohanami Fest dimeriahkan oleh Guest Star ternama yaitu Punipun & Nekonoi Katsu serta performer yang keren di antaranya Mamoaina, Metanaru, Seizaka 46, Queentine, Beetrie, Hitatsu, dan masih banyak lainnya.

Namun, ada beberapa catatan terkait acara ini. Di antaranya adalah:

1. FOH ditempatkan pada posisi yang kurang bagus.

Poin ini adalah hal pertama yang ingin tim KAORI sampaikan. Penempatan posisi FOH di depan panggung ditambah di depannya ada meja dan kursi juri, membuat konsentrasi pengunjung terpecah dan terlihat enggan untuk mendekati panggung walaupun sudah diajak oleh para performer, MC, bahkan oleh Guest Star saat spesial perform.

2. Layout terkesan kurang “optimal”.

Persoalan penempatan FOH pastinya akan merambat ke layout event. Contoh lainnya adalah penempatan Lampion. Penempatan lampion menurut tim KAORI kurang bagus karena lokasinya berada di samping jalur masuk pengunjung ke area tengah acara dengan ruang yang tidak terlalu lebar. Padahal ada beberapa titik yang bisa dijadikan tempat yang lebih cocok untuk lokasi lampion.

3. Meet and Greet Guest Star dengan tiket khusus? Tentu ada plus minus.

Dari sisi positif tentu baik untuk menjaga alur antrian tetap teratur. Namun, yang patut diperhatikan adalah apakah semua orang tahu dengan hal tersebut? Apakah hal itu dapat mengurangi antusiasme para pengunjung? Biasanya, Direct Selling oleh Guest Star jarang ada yang menggunakan tiket. Untuk poin ini, kami persilahkan publik yang menilai.

4. Sound system bagus dan kecakapan para staf.

Salah satu event dengan kualitas dan kenyamanan suara yang dapat tim KAORI nikmati dari beberapa kali ikut event akhir-akhir ini. Kecakapan para staf juga sudah baik, mengamati situasi dan inisiatif bertanya ke pengunjung jika ada yang nampak kebingungan.

Secara keseluruhan, Ohanami Fest punya “PR” yang harus diselesaikan jika ingin mencuri perhatian para penggiat Jejepangan ke depannya, supaya bisa menjadi event yang selalu ditunggu tiap tahunnya oleh teman-teman.

KAORI Newsline | Oleh Reza Ardiansyah

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses