Menengok Rumah Hantu ala Jepang di Mall of Indonesia

0
"Rumah Hantu Jepang - Petak Umpet" | Dok. Waku-Waku Japan

Anda pecinta cerita-cerita horor Jepang? Kisah-kisah mengerikan dari negeri Sakura dikenal sebagai kisah-kisah dengan tingkat keseraman yang cukup mendebarkan. Jika anda salah satu termasuk penggemarnya, mendatangi wahana Rumah Hantu ala Jepang (Obakeyashiki) tentunya adalah salah satu hal yang menarik dan menantang, bukan?

Salah satunya adalah Obakeyashiki yang berikut ini. Pada tanggal 15-23 Agustus 2015 digelar acara “Rumah Hantu Jepang – Petak Umpet” yang berlokasi di Main Atrium Mall of Indonesia, Kelapa Gading – Jakarta Utara. Rumah Hantu ala Jepang ini dihadirkan oleh salah satu saluran televisi berbayar Jepang yang beroperasi di beberapa negara termasuk Indonesia. Acara ini dihelat sebagai salah satu bentuk promosi program cerita-cerita horor di saluran tersebut.

"Rumah Hantu Jepang - Petak Umpet" | Dok. Waku-Waku Japan
“Rumah Hantu Jepang – Petak Umpet” | Dok. Waku-Waku Japan

Di area acara dibangun sebuah replika rumah Jepang yang tampak kusam dan suram untuk mengesankan sebuah rumah tua. Di sekelilingnya juga tersedia beberapa booth yang menarik untuk didatangi seperti photo zone dan zona mainan Jepang. Dengan membayar tiket masuk sebesar Rp35.000,- untuk umum dan Rp30.000,- untuk member SOC (advance), anda dapat menikmati sensasi mencekam dengan menjelajahi rumah hantu dan zona-zona tersebut.

Area acara dibuka pukul 10:00 WIB dan ditutup pukul 22:00 WIB, dengan batas waktu antrian terakhir yang diterima pada pukul 21:30 WIB. Terlihat antusiasme pengunjung cukup tinggi dengan antrian yang mengular, bahkan pada jam-jam tertentu panitia harus merekayasa jalur antri agar antrian tidak sampai ke luar area acara. Namun demikian, tidak perlu khawatir menunggu lama karena antrian akan terus bergerak tanpa menunggu pengunjung yang masuk selesai menjelajahi rumah hantu. Pengunjung yang mengantri akan dipersilahkan masuk rumah hantu secara bergantian, dengan maksimal rombongan hanya 4 orang dalam sekali masuk, dengan usia minimal 6 tahun.

Bagian Depan Rumah Hantu Jepang - Mall of Indonesia | Dok. Waku-Waku Japan
Bagian Depan Rumah Hantu Jepang – Mall of Indonesia | Dok. Waku-Waku Japan

Memasuki rumah hantu, pengunjung akan diminta untuk berhenti sejenak mendengarkan kisah yang menjadi cerita dari rumah hantu tersebut. Diceritakan pada zaman dahulu beberapa anak-anak bermain petak umpet “hantu-hantuan” di rumah tua itu. Suzu, seorang anak kecil yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) yang ikut bermain di rumah tersebut mendapat giliran bersembunyi menghindari kejaran Sei, seorang temannya yang mendapat giliran “jaga” sebagai “hantu”. Bersama teman-teman lainnya, Suzu mencari tempat sembunyi yang paling tepat. Pilihannya jatuh ke sebuah koper tua yang cukup besar dan muat untuk dimasukinya. Suzu pun bersembunyi di dalam koper tersebut. Teman-teman Suzu terus mencarinya namun tak dapat menemukannya. Sampai pada suatu saat ketika teman-temannya frustrasi karena tak kunjung mendapati persembunyiannya, salah satu anak yang menjadi teman bermain Suzu menemukan koper tua yang berada di dekat tangga dan menjatuhkannya hingga ke bawah, tanpa mengetahui bahwa Suzu berada di dalamnya! Tulang-tulang Suzu pun remuk akibat koper tersebut terbanting-banting saat jatuh di tangga. Suzu tak dapat berbuat banyak dan terjebak hingga akhirnya meninggal dunia. Sejak saat itu, arwah Suzu menggentayangi rumah itu dan bersama teman-teman hantunya “mengajak main” siapapun yang memasuki rumah tersebut.

Setelah cerita selesai diperdengarkan, pintu ruang utama rumah tersebut terbuka sendiri dan dimulailah petualangan menelusuri ruang demi ruang yang gelap, sempit dan penuh “kejutan” di setiap ruangannya. Sayangnya, tak ada foto yang dapat disajikan karena memang pengunjung dilarang untuk mengambil gambar dalam bentuk apapun di dalam rumah tersebut.

Bagian Luar Rumah Hantu Jepang - Mall of Indonesia
Bagian Luar Rumah Hantu Jepang – Mall of Indonesia

Semua peralatan dan properti yang menyeramkan didatangkan langsung dari Jepang, dengan bantuan beberapa kru dari Jepang untuk menambah kesan mencekam. Properti-properti tersebut dibuat dengan detail yang sangat mirip dengan hantu sungguhan, sehingga tak perlu diragukan lagi tingkat keseramannya.

Rumah Hantu Jepang ini diproduseri langsung oleh Hirofumi Gomi, seorang produser wahana rumah hantu asli Jepang yang termasyhur dan karya-karyanya berhasil menyedot perhatian pengunjung di setiap wahana yang dibuatnya. Setiap karyanya mengadopsi cerita asli rumah-rumah berhantu di Jepang dan menjadi trendsetter merebaknya kembali wahana Obakeyashiki di Jepang. “Rumah Hantu Jepang – Petak Umpet” yang ditampilkan di Jakarta ini adalah salah satu karya masterpiece nya yang berhasil mendatangkan hampir 40.000 pengunjung saat ditampilkan di acara gelaran Mainichi Broadcasting System (MBS) yang juga merupakan salah satu saluran televisi di Jepang.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses