Kabar gembira datang dari dunia perkeretaapian dan pariwisata Jepang. Jalur kereta api (KA) nonaktif Hyogo yang merupakan bekas dari jalur Fukuchiyama milik Japan National Railway yang terdapat diantara Nishinomiya dan Takarazuka akan dibuka kembali pada Oktober 2016. Namun pembukaan kembali ini bukan untuk pengoperasian KA, melainkan untuk pariwisata dan jalur wisata pendakian (hiking).
Lintasan mati tersebut membentang sepanjang 4,7 km menyusuri Sungai Mukogawa. Jalur tersebut ditutup pada 1986 karena pembukaan terowongan baru yang mempersingkat jarak tempuh. Meskipun bekas rel telah dicabut, namun sisa peninggalan jalur KA masih dapat ditemui disini, diantaranya terowongan tua dan jembatan baja yang masih utuh.
Pemerintah daerah Kota Takarazuka sebelumnya telah menjadikan sebagian bekas jalur ini sepanjang 1,5 km sebagai jalur wisata hiking. Sebagian bekas jalur tersebut memang disewa secara cuma-cuma oleh pemerintah setempat dari West Japan Railway Company (JR West) selaku pemilik aset bekas jalur KA tersebut.
Sisa 3,2 km bekas jalur KA Hyogo masih menjadi area terlarang untuk publik karena faktor keamanan. Bahkan telah dipagari dan diberi rambu larangan masuk yang berbunyi “Area ini bukan jalur wisata hiking. Area ini berbahaya dan rawan longsoran batu, pohon tumbang dan banyak bahaya lainnya.”
JR West selaku pemilik aset memang peduli akan faktor keamanan dan keselamatan. Sebelumnyam pada tahun 2008 pernah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa di daerah tersebut akibat terjatuh ke jurang tepi sungai saat hiking.
Setelah kecelakaan tersebut, JR West menawarkan pengelolaan bekas jalur tersebut untuk wisata hiking kepada pemerintah kota, namun ditolak karena alasan keamanan dan keselamatan. Setelah dialog dan negosiasi, pada Februari 2016 kedua pihak sepakat untuk memperbaiki bekas jalur tersebut. JR West akan memperbaiki bekas jembatan dan terowongan, sementara pemerintah kota akan memperbaiki pagar pengaman dan memperbaiki jalur hiking. Jalur tersebut akan dibuka pada Oktober 2016 mendatang dan pagar penutup dan rambu larangan masuk akan dilepas.
Bekas jalur KA Hyogo memang populer sebagai lokasi hiking. Setiap musim liburan lokasi ini selalu dipadati wisatawan. Selain itu, banyak wisatawan yang penasaran yang ingin menelusri bekas terowongan yang ada disitu.
Cemplus Newsline by KAORI
