Perusahaan operator kereta api (KA) di Rusia, Russian Railways (RZD) tengah mengembangkan layanan transportasi barang berbasis KA pada jalur yang menghubungkan negara-negara di Eropa dengan Tiongkok. Hal ini diutarakan langsung oleh Presiden dari RZD, Oleg Belozerov pada konferensi “The Railway Business at Transit Speeds” yang diadakan di Shanghai, Tiongkok pada hari Selasa (14/6), dalam acara 16th China International Transportation and Logistic Expo.
Pada kesempatan tersebut, Oleg Belozerov menyebutkan bahwa tugas utama dari pengembangan layanan transportasi ini adalah untuk memenuhi peningkatan permintaan akan kebutuhan transportasi, khususnya untuk pergerakan logistik antara Benua Eropa dengan Asia.
“Kini Rusia tengah menghadapi pertanyaan penting, tidak hanya mengenai pengembangan infrastruktur transportasi dan logistik di bagian timur Rusia, tetapi juga menciptakan rute KA barang antar negara-negara timur yang optimal. Hal ini dibutuhkan karena di satu sisi, penting untuk memanfaatkan wilayah negara kami seluas mungkin, dan di sisi lain juga mengambil keuntungan dari kesempatan yang telah diberikan oleh proses integrasi di sepanjang wilayah Eurasia (bersama negara lain),” Ujar Oleg Belozerov.
RZD kini aktif terlibat dalam proses integrasi Baikal-Amur Main Line dengan Trans-Siberian Railways pada koridor transportasi international dalam rangka meningkatkan kerjasama dengan mitra internasional dari Asia maupun Eropa.
Pada tahun 2015, volume lalu lintas logistik pada Trans-Siberian Railways tercatat mencapai lebih dari 113 juta ton, yang mana meningkat sebanyak 3.9% dari tahun sebelumnya. Selain itu, volume lalu lintas angkutan petikemas juga meningkat secara signifikan. Sejak 2010 lalu, volume ini meningkat sebanyak 57% dan terhitung sebesar hampir 504.000 TEUs.
RZD bersama dengan agen pemerintah serta mitra internasional, kini tengah bekerja untuk mengimplementasikan teknologi informasi serta pengolahan dokumen elektronik. Tidak hanya itu, RZD juga tengah bekerja untuk meningkatkan kualitas layanan, seperti ketepatan waktu pengiriman, keamanan dan integritas barang, serta menyediakan bantuan informasi terhadap proses transportasi.
Dalam kerjasamanya dengan mitra asingnya, RZD juga terlibat dalam pengembangan jalur KA langsung menuju Tiongkok via penyeberangan perbatasan antar negara yang telah ada sebelumnya, dengan arus angkutan barang melewati Mongolia, dan sejumlah negara yang tergabung dengan Eurasian Economi Union, seperti Kazakhstan dan Belarusia.
Sebagai tambahan, penggunaan infrastruktur transport di sekitar Laut Hitam yang kini tengah ditingkatkan kapasitasnya secara aktif akan memfasilitasi pengembangan rute langsung dari Tiongkok menuju negara-negara selatan Eropa.
Cemplus Newsline by KAORI
