Adit Bujbunen Al Buse/Aditita Bercerita. Sosok di balik komik (katanya) dari masa depan, Pendekar Cyborg ini rupanya juga piawai dalam menulis kisah horror atau thriller. Terbukti dengan Antologi Maujud yang sempat dirilisnya pada tahun 2013 lalu, dan sempat dirilis kembali untuk Android pada tahun 2016 lalu.
Satu lagi karya thriller karyanya adalah Prahara Berdarah di Prapatan Jengkol. Sebuah karya, yang disebutkan olehnya sebagai sebuah cerpenisasi musik. Karya yang dirilis pada tahun 2012 lalu itu, kini dirilis kembali untuk aplikasi Android.
Berikut adalah sinopsis dari Prahara Berdarah di Prapatan Jengkol:
“Pernahkah terbayang, di suatu hari yang cerah, dirimu begitu ceria melangkahkan kaki bersepatu roda menuju kantor kelurahan untuk mengurus e-KTP? Atau.. mungkin nongkrong dan ngeceng dengan kostum kamen-rider terbaik, sekedar untuk mencicipi kue cucur Bu Jali di depan sebuah sekolah madrasah? Ah atau hanya ingin sekedar mampir ke kios pulsa elektrik Bang Dayat untuk mengisi pulsa limaribu perak saja sebagai alih-alih untuk mengagumi paras si neng Icih penjaga kiosnya? Umm atau juga hanya untuk mengagumi langit dari dalam sebuah pos kamling dengan gitar kopong fals dan sebuah lagu dilema tersenandung tak lengkap dari Cherrybelle misal?
Dan tetiba di hari itu pula sebuah kejadian mahaheibat sontak terjadi.
Kue cucur yang kamu nikmati meleleh karena gelombang misterius yang tak kasat mata. Kamu pun menemukan dirimu jua tiada berbeda! Kios pulsa elektrik mendadak menjadi abu. Senyum si eneng cantik pun terbawa bersama serpihan abu tubuhnya. Pos kamling pun tak ubahnya, rata dengan tanah! Sisa lagu nan dilematis dari Cherrybelle pun tergantikan oleh kesunyian yang mengerikan. Dan warga kampung ini yang beberapa di antaranya biasanya pernah kamu hutangi untuk sekedar beli gorengan cireng pun hanya tersisa sebagai wujud genangan darah di mana-mana.
Sebuah hura-hura berdarah berbau apokaliptik sepertinya sedang terjadi. Sebuah Prahara Berdarah!”
Prahara Berdarah di Prapatan Jengkol adalah sebuah rilisan – yang disebut-sebut sebagai – cerpenisasi musik. Terinspirasi dari produk-produk sastra kw macam: stensilan, komik-komik KW jadul, gambaran, novel-novel murahan. Berangkat dari itu, Adit Bujbunen Al Buse/Aditita Bercerita dengan nekatnya bermain-main lagi dengan mencoba menginterpretasikan sebuah karya suara ke dalam karya bertutur.
Durasi kurang lebih lima belas menit dari track hasil kolaborasi musikal Adit Bujbunen Al Buse/Aditita Bercerita berkolaborasi dengan Troj dalam menghasilkan dua wujud bertutur dalam medium berbeda ini pun terkemas dalam satu paket. Keduanya bernaung dalam satu konsep tuturan yang akhirnya dipersilakan sendiri kepada penikmat untuk menikmatinya dengan caranya masing-masing. Terdengar seperti kurang bertanggung jawab. Tapi, apalah arti menunggu. Jika kamu tak cinta lagi.
Semoga cihui cingcangkeling bergeboi.
Spesifikasi:
Judul: Prahara Berdarah Di Prapatan Jengkol
Artis Musikal: Adit Bujbunen Al Buse & Troj
Penulis Cerpen: Aditya Saputra
Format: .pdf E-book & .mp3 track
Genre: Fantasy/Horror/Dark Ambient/Apocalyptic Bossas/Cireng Kemaren/ Senam Ibu-Ibu Kelurahan/ Dubstep Forkabi/ Sevel Koplo/ Kasih Sayang Depressive Black Metal/ Beli Bubur Kacang/ Experimental.
Gaya: Cerpen/Audiobook/Audionovel
Format: Aplikasi android
Fitur:
– Halaman yang dapat dibolak-balik seperti kertas (flipping book).
– Audio berkualitas tinggi.
– Perbesar/perkecil (zoom in/out) tampilan.
– Unduh mp3 soundtrack
Karya ini dapat diunduh melalui tautan berikut ini.
KAORI Newsline