Dengan suksesnya perilisan gim Girls Frontline pada server global, MICA kembali merilis gim yang termasuk ke seri MICAverse, yakni Project Neural Cloud! Gim ini telah dirilis untuk global pada tanggal 21 November 2022, dan pada saat penulisan artikel ini gimnya telah berumur 4 bulan. Gim ini mengusung konsep genre Autochess yang dipadukan dengan unsur-unsur roguelike, sehingga setiap babak peperangan yang dimainkan oleh pemain terasa unik dan berbeda antara satu sama lainnya. Gim ini juga dipercantik dengan tampilan yang sangat memanjakan mata, serta dengan persyaratan minimal yang cukup rendah sehingga banyak orang bisa memainkannya pada perangkat lama.

Tak lama setelah perilisan gimnya, Project Neural Cloud juga melakukan kolaborasi dengan salah satu penyanyi terkenal, yakni Owl City untuk merilis sebuah theme song untuk gimnya.

Disclaimer:
Artikel ini penulis tulis dengan pengalaman penulis selama bermain dari mulai hari rilis hingga penulisan artikel ini, sehingga apa yang tertulis di sini merupakan murni pendapat dari penulis.

Tampilan Gim Secara Menyeluruh Terlihat Segar dan Up-to-Date

Tampilan Homescreen Utama PNC
tampilan homescreen utama Project Neural Cloud

MICA / Sunborn, pihak pengembang dari gim ini memiliki reputasi “infamous” di dalam komunitas fansnya, dikarenakan masalah performa yang telah menghinggapi gim yang telah mereka rilis sebelumnya, yakni Girls Frontline. Hal ini disebabkan oleh apa yang komunitasnya sebut sebagai “spaghetti code“, yakni pemrograman gim tersebut bisa dikatakan sangat berantakan dan tidak optimal, sehingga berakibat kepada banyaknya masalah yang bisa timbul baik itu dalam gameplay maupun pada sisi performa. Namun, Project Neural Cloud berjalan sangat mulus, tanpa ada error sama sekali (dengan pengecualian error jaringan pada perangkat penulis yang disebabkan oleh pihak ISP). Hal ini menandakan bahwa dalam pengerjaan Project Neural Cloud, MICA telah belajar dari kesalahan mereka sebelumnya dan menerapkannya pada gim ini.

Tampilan Quick Access Menu yang tergolong intuitif dan membantu pemain dalam bermain.

Mengikuti ciri khas MICA sebelumnya, tampilan User Interface pada Project Neural Cloud terkesan sangat sederhana, namun bisa dikatakan berguna dan sangat intuitif. Yang penulis suka dari tampilan pada gim ini adalah seberapa seamless transisi antar menunya pada beberapa bagian gim. Satu hal yang penulis bisa katakan merupakan kelemahan dari antarmuka yang dipakai adalah penempatan tombol “Friends” yang tergolong sangat tersembunyi dan tidak membantu pemain untuk menemukannya, walaupun keberadaan teman dalam daftar teman sangat membantu untuk gameplay, yang akan penulis jelaskan nanti.

Tampilan yang diusung berupa tampilan yang bersifat 3D, dengan banyak efek halus yang membuat tampilan cukup meriah tanpa mengganggu

Tampilan gim ini secara mayoritas menggunakan penggambaran 3D, dengan beberapa menggunakan “pseudo 3D” yang terlihat bagus dalam implementasinya. Hal ini sangat kontras dengan gim Girls Frontline yang seluruh tampilannya terbuat oleh ilustrasi 2D dan terkesan flat (dengan pengecualian beberapa major event baru). Hal ini bisa dibilang sebuah angin segar dan terlihat menarik, bahkan jika dibandingkan dengan beberapa gim mobage yang sedang populer di pasar saat ini.

Tampilan Project Neural Cloud pada sisi gameplay peperangannya

Gachanya Tergolong “Free-to-Play Friendly” dan Tidak Membebani Pemain

Project Neural Cloud
Tampilan menu pilihan karakter yang akan di-gacha

Tidak seperti beberapa gim mobile yang sedang beredar di pasar saat ini, konsep dan peraturan gacha yang diusung oleh Project Neural Cloud bisa dibilang sangat baik dan tidak membebani pemainnya. Dalam gim ini, pemain hanya perlu mendapatkan karakter 1 (satu) kali untuk membuka potensi penuh dari karakter tersebut, sementara jika mendapatkan duplikat, maka akan dikonversikan menjadi salah satu in-game currency yang bernama Neural Kit. Neural Kit bisa dipakai untuk mempercepat proses pemain menaikkan kemampuan dari karakter yang pemain pakai dengan cara membeli Neural Fragment, yakni item yang diperlukan untuk menaikkan kemampuan karakter. Namun, seluruh karakter yang ada di Project Neural Cloud bisa didapatkan Neural Fragment-nya melalui fitur yang bernama Fragment Search.

Hal ini memang terasa sangat berbeda jika dibandingkan dengan contohnya Genshin Impact, yang mengharuskan pemain untuk melakukan gacha berkali-kali untuk mendapatkan duplikat karakter yang telah ia dapatkan demi membuka potensi penuh dari karakter tersebut. Sementara itu, ada juga beberapa gim yang telah menerapkan hal ini, salah satunya Blue Archive, yang hanya memerlukan pemain untuk hanya mendapatkan karakternya sekali saja, dan kemudian membuka potensial penuhnya melalui in-game currency.

Juga disediakan gacha dengan jaminan mendapatkan high rarity character dengan paid currency

Dengan pertimbangan di atas, walaupun Project Neural Cloud bisa terbilang hanya memberikan sedikit resource yang bisa kita gunakan untuk melakukan gacha, namun karena tidak adanya keharusan untuk mendapatkan banyak duplikat dari karakter yang diinginkan, pemain bisa menyimpan resource tersebut untuk karakter lain.

Peperangan yang Terasa Unik, namun Juga Salah Satu Kelemahannya

Project Neural Cloud
Tampilan jalur peperangan yang bersifat acak dan bersifat multiple choice membuat pemain bisa memilih jalur dan tingkat kesulitan yang diinginkan.

Salah satu nilai jual dari gim ini adalah penggabungan konsep Autochess dengan konsep Roguelike. Kita sebagai pemain dituntut untuk memilih jalan yang terbaik untuk menuju titik terakhir, dan di sepanjang jalan tersebut kita akan diberikan kartu buff bernama “Function Card” yang akan mempengaruhi performa karakter kita. Konsep Roguelike sendiri bisa terbilang populer, dengan melihat popularitas salah satu gim yang mengusung tema ini adalah Darkest Dungeon, atau Phantom Rose. Pada titik “Conflict Zone”, karakter kita akan berperang melawan musuh, dan pada mode perang ini karakter kita bergerak sendiri tanpa perlu kita kendalikan sama sekali. Namun, kita masih bisa mengendalikan beberapa aspek seperti Ultimate Skill dan Tactical Skill. Gabungan dua konsep ini melahirkan sebuah gameplay yang bisa terbilang cukup menarik dan fresh.

Project Neural Cloud
Merasa capek? Serahkan kepada AI untuk menjalankan misimu!

Salah satu kelebihan dari Neural Cloud adalah implementasi mode Full Auto yang bisa terbilang cukup unik. Mengapa? Karena AI yang mengendalikan ini mampu memilih jalur yang “cukup optimal” bagi tim kita untuk menuju tujuan. Tak hanya itu, AI ini juga bisa memilih buff apa yang dirasa menguntungkan bagi tim kita, membuang buff yang tidak diperlukan, hingga memilih kapan tim kita butuh disembuhkan! Walau jauh dari kata sempurna, fitur ini bisa dibilang sangat membantu penulis dalam menemukan strategi-strategi baru yang bahkan penulis tidak ketahui. Tidak ada jaminan bahwa AI ini bisa menyelesaikan misi, namun jika tim kita sangatlah kuat, kemungkinan besar AI ini bisa menyelesaikannya tanpa ada bantuan dari kita.

Project Neural Cloud
Tampilan AI sedang memilih opsi mana yang menguntungkan untuk tim kita.

Seperti yang penulis tulis di atas, AI ini memang tidak sempurna. Akan ada situasi di mana AI ini butuh bantuan untuk menyelesaikan misi. Namun penulis sangat merasa beruntung sistem ini diterapkan karena meringankan beban penulis ketika melakukan farming dan mencapai stage yang cukup tinggi tanpa membuang tenaga jika tidak dibutuhkan.

Tampilan AI sedang memilih kartu buff yang akan di upgrade.

Kekurangan dari aspek gim ini adalah apa yang ada di dalam stage bersifat acak, sehingga tidak ada guide atau pedoman bersifat pasti yang bisa membantu pemain secara langkah demi langkah untuk menyelesaikan stage tersebut. Penulis sendiri mengaku sempat kesulitan mengerjakan “Exception Protocol”, salah satu mode yang bersifat opsional dalam gim Project Neural Cloud. Gim ini membutuhkan setidaknya kemampuan untuk memahami situasi yang cukup tinggi, serta kemauan untuk membaca teks yang cukup banyak. Ini merupakan salah satu kelemahan yang bisa jadi pertimbangan ketika seseorang akan memainkan gim ini.

Ulasan gim Project Neural Cloud berlanjut ke halaman selanjutnya.

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses