Mansjur Daman alias MAN adalah salah seorang komikus kawakan Indonesia dengan karir yang sangat panjang di dunia komik. Dengan rentang karir berkomik sejak tahun 1960 hingga sekarang, dengan karya yang beragam dalam industri komik Indonesia hingga mancanegara, menjadikan dirinya sebagai salah seorang komikus paling produktif di Indonesia.
Kini publik di Indonesia, terutama para penggemar komik bisa mengenal lebih lanjut karya-karya Mansjur Daman yang membentang selama lebih dari 6 dekade dalam buku Man Menapak Segala Zaman.
Ditulis oleh kolektor komik Indonesia kawakan Henry Ismono, buku Man Menapak Segala Zaman berisi beragam informasi mengenai komik-komik karya MAN yang membentang dari 1960 hingga 2017, semua dituturkan dengan tulisan dengan bergaya populer ala jurnalis.
Beberapa komik karya MAN yang dituturkan di buku ini, di antaranya adalah serial Mandala, komikalisasi puisi Hujan Bulan Juni, sampai karyanya di beberapa museum Jakarta, dan masih banyak lagi.
Mansjur Daman adalah komikus lintas generasi yang terkenal dengan serial silat Mandala. Komikus yang akrab dipanggil MAN ini sudah membuat komik sejak berumur 14 tahun dengan karya pertamanya bertajuk Usman dan Jasin pada dekade 1960an. Sebagai Komikus yang masih aktif berkarya hingga kini, MAN juga masih aktif membuat komik, di mana di antara komiknya yang diterbitkan di dekade 2010an adalah Neraka Borneo (bekerjasama dengan Alfi Zachkyelle), Kronologi Mandala (sebuah Komik edisi khusus kompilasi Mandala yang menjadi karya monumental MAN), Rosita dan DIA. Saat ini dirinya juga turut aktif di penerbit BumiLangit, maupun menangani sejumlah proyek komik mancanegara.
Buku ini sendiri akan mulai dirilis secara independen mulai 22 Desember 2017 mendatang.
KAORI Newsline | Courtesy of Henry Ismono, Kelompok Kaji Cergam, dan Poestaka Kalyana
Artikel yang menarik, kebetulan dulu saya juga termasuk salah satu pegiat komik
( ADHI PRASETYA) yang bergabung dalam HENKY 7 CO Production mengangkat topi salut pada penulis yang begitu besar perhatiannya kepada komik nasional. Smoga dengan artikel-artikel seperti ini menjadi motivasi rekan-rekan nusantara yang cinta Indonesia tergerak hati ingin mengangkat komik nasional menjadikan klas internasional. Amin
Salam
Adhi rasetya