Apakah Kaoreaders menganggap diri kalian sebagai otaku? Ulasan kali ini akan membahas anime adaptasi dari komik Genshiken karya Kio Shimoku yang merupakan komikus asal Jepang yang telah menempuh studi di Universitas Tsukuba. Hal tersebut sangatlah penting karena beliau menulis cerita Genshiken berdasarkan pengalamannya di klub dengan nama hampir serupa yang dikenal sebagai “GSK”. Inti anime ini sendiri ialah merefleksikan dunia otaku secara umum seperti topik pembahasan apa yang sering dibahas oleh kelompok otaku hingga kegiatan apa saja yang dilakukan kelompok tersebut. Sementara anime yang membahas topik otaku seperti “NHK ni Youkoso!” lebih membahas aspek negatifnya, sedangkan “Comic Party” dan “Doujin Works” yang membahas mengenai dunia doujinshi atau bahkan “Otaku no Video” yang membahas siapa itu otaku dan apa yang dapat dianggap sebagai otaku melalui penceritaan dari salah satu pendiri studio Gainax. Baiklah sebelum mengulas lebih dalam mengenai anime Genshiken, mari kita bedah terlebih dahulu beberapa fakta mengenai anime ini.

Judul anime pada lagu pembuka Genshiken | © 2004 Kio Shimouku/KODANSHA/GENSHIKEN Partnership

Apa yang dimaksud Genshiken itu sendiri?

Genshiken merupakan akronim dari Gendai Shikaku Bunka Kenkyuukai yang berarti “kelompok studi budaya visual modern” di lingkungan Universitas Shiiou, sebuah universitas fiktif yang mengambil inspirasi dari desain Universitas Chuo. Klub ini membedakan dirinya sebagai klub otaku yang menjembatani dua klub minat serupa di universitas Shiiou, klub anime dan klub manga.

Perkenalkan kami Gendai Shikaku Bunka Kenkyuukai | © 2004 Kio Shimouku/KODANSHA/GENSHIKEN Partnership

Lalu apa budaya visual modern itu sendiri yang diceritakan oleh anime ini?

Jika mengikuti apa yang dijadikan referensi oleh Shimoku-sensei, maka “GSK” (1976) sendiri merupakan klub yang terfokus akan komik dan anime yang didirikan 3 tahun setelah Universitas Tsukuba didirikan (1973), namun kini klub tersebut sudah merambah ke berbagai aspek otaku lainnya, mulai dari seiyuu hingga maid cafe. Definisi secara detil mengenai topik ini tidak ada hingga tidak ada penjelasan resmi dari Shimoku-sensei sendiri. Namun, apa yang bisa saya ucapkan mengenai topik ini ialah nama “keren” lainnya untuk membicarakan topik otaku, khususnya pada bidang visual seperti anime, komik, dan gim.

Sekilas itulah beberapa fakta dan permulaan sebelum mengulas anime ini lebih lanjut. Ulasan anime Genshiken musim pertama berlanjut ke halaman selanjutnya.

1 KOMENTAR

  1. Episode & scene di Genshiken Nidaime paling epic menurut aku di episode 3, 11, 13. Di episode 3 pas Madarame mau ninggalin ruang klub alasan kembali kerja pas menutup pintu langsung flashback ke Genshiken season sebelumnya pas Madarame ngusilin si Saki dengan neko mimi dengan diiringi lagu vocaloid, jadi agak kasihan, sedih, lucu. Dan di episode 11 Madarame mengungkapkan perasaanya kepada Saki meskipun ia udah tahu kalo bakal ditolak karena Saki udan sama Kousaka sejak awal. Kemudian di episode 13 semua anggota klub Genshiken melakukan semacam wisata, disini saya agak kasihan sama Madarame karena cuma dia doang angkatan yang sudah lulus. Dia memutuskan berhenti kerja di perusahaan lamanya dan berencana mencari perkerjaan lain. Pada saat dia memutuskan berhenti kerja dia menyempatkan pergi ke Akiba dan mampir ke klub Genshiken dan kasihannya lagi dia ngomong bahwa dia mungkin dame ningen. Agak sedih ama kasihan sih 🙁 maaf kalo spoiler, saya cuma mau mengungkapkan apa yang telah saya tonton.. 🙂

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses