Fall 2019 Anime: Shinchou Yuusha – Kono Yuusha ga Ore Tueee Kuse ni Shinchou Sugiru

0
© Light Tuchihi, Saori Toyota / KADOKAWA / Shinchou Yuusha Production Committee

Sinopsis

Di suatu dunia paralel, Dewi Listarte ditugaskan untuk melindungi dunia lain yang disebut Gairbrunde. Mengingat ini merupakan misi sulit dengan level S, dia memanggil pahlawan terbaik untuk membantunya. Sang Pahlawan, Seiya Ryuuguuin, merupakan hero dengan kemampuan yang sangat tinggi. Sialnya, dia juga kelewat waspada hingga Listarte harus pasrah menghadapi berbagai tingkah bodohnya.

Komentar

Dalam khazanah cerita isekai, ada istilah cukup populer dipakai oleh penggemar, yaitu ORE TUEEE (俺TUEEEE). Istilah itu sebenarnya merupakan suatu ungkapan olok-olok terhadap karakter utama cerita isekai yang umumnya (walau tidak semua) terlihat sangat Overpowered (OP) sehingga terasa seperti pemuas angan-angan para pembaca. Meski biasanya menjadi sasaran kritik para penggemar, elemen ORE TUEEE ini harus diakui merupakan keunikan tersendiri dari tipe cerita ini.

Jadi, apakah Shinchou Yuusha: Kono Yuusha ga Ore Tueee Kuse ni Shinchou Sugiru merupakan karya yang mencoba untuk mengubah asumsi ini? Sebenarnya sih tidak juga. Meski ada kata ORE TUEEE di judulnya, yang berbeda justru adalah sudut pandang penceritaannya. Jika biasanya point of view (POV) seri isekai akan diceritakan dari sisi hero yang hidupnya terlanjur ORE TUEEE, di sini cerita justru datang dari sudut pandang sang dewi, Listarte. Yang dikritik dari Shinchou Yuusha bukanlah fakta bahwa sang hero itu ORE TUEEE, tapi fakta bahwa dia terlalu waspada hingga Listarte sebagai dewi penjaganya menjadi stres sendiri.

Merasakan bagaimana tertekannya hidup Listarte karena sifat sang hero jelas lebih menarik ketimbang mendengar cerita dari sisi hero. Malah mengingat bagaimana bermasalahnya sifat hero, penonton mungkin akan bisa sangat relate dengan Listarte. Bagaimanapun juga, nasib dunia Gairbrunde bisa tamat. Sialnya, hero yang dianggap akan membantunya ternyata bermasalah, Listarte jelas lebih punya hak untuk sambat dibandingkan hero isekai yang sudah terlanjur ORE TUEEE.

Sumber guyonan utama Shinchou Yuusha jelas ada di sifat sang hero yang bermasalah dan bagaimana Listarte menghadapinya. Berbagai aksi dan reaksi kocak Listarte saat berinteraksi dengan hero juga disajikan dengan menggelikan. Untuk memperkuat sisi komedi, para animator Shinchou Yuusha banyak bermain smear untuk menciptakan karakter yang ekspresif dan cartoonish. Hadirnya Mai Toda sebagai desainer karakter dan sutradara animasi episode pertama agaknya berpengaruh karena dia sendiri merupakan animator yang terkenal suka membuat karakter yang bebas dan tidak harus on model. Di sini para animator dipersilahkan, bahkan mungkin diharuskan, untuk menggambar ekspresi karakter dengan bebas. Dipadu dengan voice acting dan comedic timing yang pas, karakter Listarte benar-benar terlihat sangat entertaining setiap kali dia muncul di layar.

Jadi apakah anime ini direkomendasikan? Bagaimana kalau suka komedi tapi males nonton isekai? Untuk yang sudah berdamai dengan gaya cerita isekai terus gimana? Sebenarnya fakta suka isekai atau tidak mungkin tidak ada hubungannya dengan tingkat kenikmatan menonton anime ini. Anime ini direkomendasikan jika memang mencari tontonan komedi secara umum. Joke yang dieksekusi dengan tepat dengan animasi karakter yang ekspresif merupakan kekuatan utama dari anime ini. Kalaupun memang ingin mencari tontonan yang beneran tipikal isekai, anime ini juga tetap menghibur. Toh sang hero, Seiya, juga tidak kalah OP dibandingkan Tatsuya Shiba yang agung.

Fakta dan Data

Judul Lain Cautious Hero: The Hero Is Overpowered but Overly Cautious
Karya asli Novel ringan karya Light Tuchihi
Pengisi suara Aki Toyosaki sebagai Lista
Aoi Koga sebagai Eruru
Atsushi Ono sebagai Selseus
Chiaki Takahashi sebagai Chaos Machina
Hibiku Yamamura sebagai Aliadoa
Keiko Han sebagai Ishista
Kengo Kawanishi sebagai Mash
Yuichiro Umehara sebagai Seiya Ryūgūin
Sutradara Masayuki Sakoi ( Sword Art Online Alternative: Gun Gale Online )
Penulis skenario Kenta Ihara ( Youjo Senki, Ajin )
Desain karakter Mai Toda ( Girls’ Last Tour )
Lagu pembuka “TIT FOR TAT” oleh MYTH & ROID
Lagu penutup “be perfect, plz!” oleh Riko Azuna
Studio White Fox
Situs resmi http://shincho-yusha.jp/
Twitter https://twitter.com/shincho_yusha
Mulai tayang pada 2 Oktober 2019 (1330 GMT, 2030 WIB, 2230 JST)

Screenshot dan Video Trailer

© Light Tuchihi, Saori Toyota / KADOKAWA / Shinchou Yuusha Production Committee
© Light Tuchihi, Saori Toyota / KADOKAWA / Shinchou Yuusha Production Committee
© Light Tuchihi, Saori Toyota / KADOKAWA / Shinchou Yuusha Production Committee
© Light Tuchihi, Saori Toyota / KADOKAWA / Shinchou Yuusha Production Committee

KAORI Newsline

 

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses