KAORI Yuwana 2021 Bagian I: Anime Terbaik 2021 Pilihan Staf KAORI

0
KAORI Yuwana 2021

Selamat datang kembali di rubrik KAORI Yuwana! Setelah #Kaoreaders alias para pembaca KAORI telah memilih anime-anime apa saja yang menjadi terfavorit, kini saatnya para staf KAORI memilih anime apa saja yang paling menarik pada 2021 lalu.

Baca Juga: KAORI Yuwana 2020: Yang Terbaik-Terbaik Pilihan Staf KAORI

Berbeda dengan rubrik “anime terbaik tahunan” biasa, dalam rubrik KAORI Yuwana kami menghadirkan lebih dari sekedar deretan anime-anime “terbaik” dan “terfavorit”, tetapi juga potret keragaman judul-judul anime yang tayang selama tahun 2021 dari berbagai genre yang mungkin terlewat dari perhatian para fans.

Judul-judul anime yang masuk untuk rubrik KAORI Yuwana 2021 dipilih oleh para staf KAORI dari divisi KAORI Newsline, Indonesia Anime Times, dan Media Sosial dalam kategori-kategori menarik, yaitu Anime Paling Kocak, Anime Paling Dramatis, Anime Paling Hot-Blooded, Anime Paling Moe, Anime Paling Santai, Anime Paling Edukatif, Anime Guilty Pleasure, Anime Kuda Hitam/Underdog, dan Anime Paling Booming. Selain judul anime pilihan, para staf juga memilih berbagai momen anime 2020 paling menarik dalam berbagai kategori, yaitu Momen Paling Epik, Momen Paling Sedih, Momen Paling Gak Ngotak, dan juga Lagu Anime Terfavorit. Masing-masing staf memilih satu judul anime di tiap-tiap kategori yang selesai tayang dari tanggal 1 Januari hingga 31 Desember 2021.

Tanpa banyak basa-basi lagi, inilah berikut adalah anime-anime tahun 2020 pilihan staf KAORI Nusantara!

Halaman 1: Anime Terkocak dan Anime Guilty Pleasure
Halaman 2: Anime Paling Dramatis dan Anime Paling Hot Blooded
Halaman 3: Anime Paling Moe, Anime Paling Santai
Halaman 4: Anime Paling Edukatif, Anime Underdog dan Anime Paling Booming
Bagian Kedua: KAORI Yuwana Bagian II: Momen Anime dan Anisong Terbaik Pilihan Staf KAORI

Anime Terkocak

Tatoeba Last Dungeon Mae no Mura no Shounen ga Joban no Machi de Kurasu Youna Monogatari

© Sato and Sio SB Creative/Rasdan Production Committee

Cakra Bhirawa – Media Sosial
Untuk memilih yang paling kocak disini cukup sulit sebenarnya karena saya hanya memiliki 2 kandidat kuat, yaitu Last Dungeon dan Mieruko-chan. Keduanya adalah anime yang mampu membuat saya ketawa dengan puas, baik dari joke-nya maupun momen-momen kocaknya. Tapi jika memang harus memilih yang terkocak, saya akan memilih Last Dungeon. Bagaimana tidak? Anime ini memiliki salah satu karakter utama yang terlalu overpowered tapi juga terlalu polos. Kombinasi ini membuat joke anime ini berada di setiap momen episodenya!

Mieruko-chan

© Izumi Tomoki / KADOKAWA / Mieruko-chan Production Committee

Kristoforus Resi Wisaksono – KAORI Newsline
Melihat ekspresi datar sang pemeran utama melihat penampakan hantu yang aneh-aneh membuat saya selalu terpingkal-pingkal.

Ferdian Tiraska – KAORI Newsline
Mieruko-chan sangat wow sekali. Mau nonton horor bukannya bulu kuduk yang tegang melainkan (isi sendiri). Kocak sekali, melihat tingkah laku para hantu yang melakukan hal – hal jail baik di sekitar teman – temannya Miko maupun di depan matanya sendiri untuk mencari perhatiannya. Terlepas dari jailnya yang biasa atau yang fanservice untuk penonton di rumah, tentu saja Miko berusaha untuk tidak bereaksi sama sekali.

Komi-san wa Komyushou, Desu!

©Tomohito Oda, Shogakukan/Idan Private High School

Keinda D. Adilla – Indonesia Anime Times
Adaptasi dari manga yang sudah sangat ternama, anime ini berhasil membangkitkan visual humor yang berasal dari manga ke anime dengan animasi apik campuran antara animasi 2D dan 3DCG. Selain itu, Komi-san secara konstan membumbuinya dengan reference jokes dari berbagai elemen pop culture yang merupakan bait cukup mudah untuk membuat saya tertawa.

Sentouin, Hankenshimasu!

© 2021 Akatsuki Natsume, Cacao Lantern /KADOKAWA/”Sentouin, Hakenshimasu!” Production Committee

Reza Lamunedo – KAORI Newsline
Alasan utama kenapa harus nonton Sentouin, karena anime ini dibuat oleh author yang sama dari Konosuba. Elemen-elemen humor dari Konosuba pun sangat kental di anime ini, bahkan banyak jokes jokes yang out of the box yang berhasil tampil dengan punchline yang sempurna. Walau secara grafis dan jalan cerita mungkin tidak sebagus anime lainnya, kualitas komedi pada anime ini over the top pada musimnya, jadi sangat layak untuk dinobatkan anime terkocak

Anime Guilty Pleasure

Kyuukyoku Shinka Shita Full Dive RPG ga Genjitsu yori mo Kusogee Dattara

©, Saturday, Sunday and Moon, KADOKAWA Co., Ltd. / Ultimate Evolved Production Committee

Cakra Bhirawa – Media Sosial
Entah mengapa saya harus memilih untuk tetap menonton anime ini hingga episode akhir… Anime ini jujur sangat jelek bagi saya sendiri, di mana penonton disajikan oleh karakter utama yang sangat biasa saja dengan latar belakang cukup aneh dan memiliki sikap yang sangat… payah…. Setiap kali menonton anime ini saya selalu merasakan mengapa saya menonton lagi dan mengapa saya masih tetap bertahan. Ya bagaimana tidak, biasanya saat menonton anime saya merasa relate dengan karakternya. Namun pada anime ini saya selalu mengucapkan “mengapa tidak berhenti saja memainkan game itu….” Mungkin salah satu alasan saya masih menonton ini karena ingin melihat akhir dari anime ini dan tentunya ketika melihat akhirnya… saya tetap masih kecewa, tapi setidaknya saya menikmati proses menonton ini walau dengan penuh keluh kesah.

D_CIDE TRAUMEREI The Animation

© D_CIDE TRAUMEREI PROJECT / DCTM Production Committee

Keinda D. Adilla – Indonesia Anime Times
Kalau menceritakan anime ini, saya tertarik karena merupakan besutan dari salah satu pemain mix media besar, Bushiroad. Saya juga tertarik karena karakter desain yang keren dan jejeran seiyu yang terkenal. Namun ketika menontonnya, saya cukup kecewa dengan karakter utama yang kelakuannya kelewat bocah meskipun punya backstory yang cukup menarik. Tak hanya itu saja, alur ceritanya cukup mengecewakan meskipun aksi yang ditawarkan cukup menegangkan dengan animasi 3DCG yang sangat oke. Tetap menonton karena di dalam hati terdalam selalu menyimpan harapan bahwa anime ini akan menjadi lebih baik. Tapi yaaa… Setidaknya lagu tema penutupnya super banger.

Sonny Boy

©Sonny Boy committee

Kristoforus Resi Wisaksono – KAORI Newsline
Plot yang terlalu berputar nan membingungkan, serta misteri tak berujung hampir membulatkan niat saya untuk tidak meneruskan menonton serial ini, tapi ujung-ujungnya saya tonton sampai tamat juga, hal ini pun, juga menjadi misteri.

Tantei wa Mou, Shindeiru

© Nigojuu・Umibouzu / KADOKAWA / Tanmoshi Production Committee

Reza Lamunedo – KAORI Newsline
Mungkin kita tahu bahwa adaptasi anime ini sangat berantakan, dari masalah alur cerita yang dibuat acak per episodenya hingga kualitas grafis yang tidak stabil dibandingkan pada episode perdananya. Tetapi yang membuat saya bertahan untuk menonton anime ini adalah untuk melihat Siesta-ku sayang yang bertingkah lucu di setiap episode. Kelakuannya yang mungkin jarang kalian lihat pada karakter anime lainnya, membuat karakter ini sangat cocok untuk dijadikan waifu.

Peach Boy Riverside

© Coolkyousinnjya, Yohane / Kodansha / “Peach Boy Riverside” Production Committee

Ferdian Tiraska – KAORI Newsline
Pusing gue nontonnya, urutan cerita per episode nya acak banget. Rasanya jadi bingung sendiri kalau mengikuti secara simulcast jadinya saya harus menunggu animenya tamat dulu baru nonton dengan urutan yang benar. Saya paham sih alasan di balik tidak berurutannya anime ini, tapi tetap saja, sangat membingungkan untuk yang baru mengenal seri ini lewat animenya.

Artikel ini berlanjut ke halaman selanjutnya

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.