Senin (22/5), sebuah rangkaian kereta inspeksi milik East Japan Railway Company (JR East) dengan seri E193 atau yang lebih dikenal sebagai East-I D anjlok saat melakukan inspeksi serta pengukuran geometri rel di salah satu perusahaan kereta api (KA) lokal yaitu Watarase Keikoku Railway yang terletak di daerah perbatasan Prefektur Gunma dengan Prefektur Tochigi. Kereta Inspeksi tersebut tengah dalam tugasnya untuk melakukan pengukuran dari Stasiun Mato yang terletak di Prefektur Tochigi menuju Stasiun Kiryu yang terletak di Prefektur Gunma.

Rangkaian kereta inspeksi East-i D tersebut anjlok pada kereta nomor 2 saat melintas di antara Stasiun Hanawa dan Mizunuma. Saat itu, dalam rangkaian kereta haya berisi 7 orang karyawan teknisi JR East. Beruntung, ketujuh karyawan tersebut tidak ada yang mengalami cedera yang serius.

Hingga saat ini belum ada informasi penyebab terjadinya kecelakaan kereta tersebut. “Penyebab kecelakaan saat ini sedang diinvestigasi oleh Komisi Keamanan Transportasi Nasional. Namun untuk kondisi saat ini, kami masih belum tahu situasinya. Kami ingin bekerja sama perihal investigasi penyebab kecelakaan” ujar Presiden Direktur Watarase Keikoku Yutaka Kabasawa seperti yang dilansir dari NHK.

Akibat kejadian ini, operasional pada jalur tersebut untuk kedua arah ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Namun, untuk sementara waktu pihak Watarase Keikoku telah menyediakan layanan Shuttle Bus bagi para penumpang yang biasa menggunakan layanan KA di jalur yang pernah dikelola oleh JR East tersebut.

Karena investigasi yang rencananya akan dilakukan pada hari Selasa (23/5), maka operasional jalur tersebut akan kembali dilanjutkan pada hari Rabu (24/5).

https://www.youtube.com/watch?v=7SA6iK-fgiM

Cemplus Newsline by KAORI | Diva Faundra dan Daniel Makikama

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses