Mulai 1 November 2018 hingga 31 Desember 2018, tiga Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang juga terhubung dengan Halte Transjakarta akan direvitalisasi. Selama proses revitalisasi, Halte Transjakarta Bundaran Senayan dan Polda di Koridor 1 (Blok M – Kota) ditutup. Khusus untuk Halte Gelora Bung Karno masih dapat melayani penumpang Transjakarta.
Hal tersebut disampaikan oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta melalui media sosial resminya. Dinas Bina Marga DKI Jakarta akan ‘mempercantik’ tiga JPO yang terhubung dengan halte Transjakarta.
Keputusan untuk melakukan penutupan dua halte Transjakarta menuai kritik dari beberapa warganet yang melihat postingan tersebut. Penutupan dua halte Transjakarta dan ‘memindahkan’ layanannya ke satu halte yang tidak cukup besar ditakutkan akan membludaknya penumpang di halte Gelora Bung Karno. Momen ketika Asian Games 2018 silam mungkin bisa menjadi gambaran bagaimana nantinya kondisi Halte Gelora Bung Karno yang harus menampung penumpang dari dua halte yang mengapitnya itu.
Transjakarta melalui akun media sosial Twitter menyampaikan bahwa pelanggan dapat menggunakan layanan bus gratis GR1 (Harmoni – Bundaran Senayan) untuk menuju pemberhentian bus terdekat dengan Halte Polda dan Bundaran Senayan. Selain itu, untuk layanan bus Transjakarta yang mengakhiri perjalanan di Halte Bundaran Senayan akan dipindah ke Halte Gelora Bung Karno.
Cemplus Newsline by KAORI