Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba memang merupakan fenomena tersendiri. Versi film layar lebarnya tercatat telah meraup keuntungan yang sangat besar hingga berhasil film terlaris sepanjang masa di Jepang, dan juga sukses besar di Indonesia. Bahkan sutradara sekaliber Makoto Shinkaipun sempat terkejut dan berdecak kagum atas kesuksesannya. Seri anime dan komiknya sendiri memang cukup populer dan sukses besar. Bahkan di Indonesia pun komiknya juga telah tercatat sebagai best seller sebagaimana di Jepangnya, di mana baik komik maupun novelnya sama-sama laris terjual. Tak lupa, dalam survei yang sempat dilakukan oleh Benesse, rupanya sejumlah karakter-karakter di Kimetsu no Yaiba saat ini juga banyak dihormati oleh anak-anak di Jepang, bahkan setara dengan orang tua mereka sendiri. Komik ini juga disebut-sebut telah “menyatukan” warga Jepang dari berbagai latar belakang dan usia yang berbeda.
Kesuksesan film layar lebar Kimetsu no Yaiba ini rupanya turut membuat sutradara kenamaan Hayao Miyazaki menjadi “gerah” dan merasa tersaingi dengan Kimetsu no Yaiba. Dituturkan oleh kolega Hayao Miyazaki di Studio Ghibli, Toshio Suzuki melalui acara Bokura no Jidai di saluran Fuji TV pada 25 April 2021 lalu, Toshio Suzuki menceritakan bahwa saat ia menceritakan kesuksesan Kimetsu no Yaiba kepada Hayao Miyazaki, Miyazaki merespon bahwa wajar saja jika anime seperti Kimetsu no Yaiba sukses. Ia bahkan menyebut Kimetsu no Yaiba sebagai rivalnya. Apalagi film layar lebar Kimetsu no Yaiba sendiri telah berhasil mengalahkan kesuksesan Spirited Away sebagai film terlaris sepanjang masa di Jepang.
KAORI Newsline