Senin Pagi (16/11), kawat Listrik Aliran Atas (LAA) putus di dekat stasiun Motomachi di Jalur Tokaido. Putusnya kawat LAA ini menyebabkan terhentinya sejumlah perjalanan kereta di jalur tersebut, yang mana mengharuskan penumpang yang berada di stasiun berjalan kaki untuk pergi ke sekolah maupun ke tempat bekerja.

Kawat LAA yang putus ini sempat menyentuh body KRL JR West seri 223 yang kebetulan berhenti tepat di bawahnya, dan mengakibatkan bekas terbakar di beberapa bagian. Putusnya kawat LAA ini dikarenakan di antara stasiun Kobe dan Motomachi terdapat 4 kereta yang berhenti. Kereta yang pertama berhenti disebabkan oleh adanya penumpang yang tertabrak. Lalu kereta yang ke 2 berhenti tanpa menurunkan pantograf di area yang harus menurunkan pantograf ketika berhenti. Hal ini menyebabkan overload yang menimbulkan panas dan memutus kawat tersebut.

Penumpang di dalam KRL tersebut dievakuasi dan diarahkan untuk berjalan ke stasiun terdekat melalui rel oleh petugas JR West dan dibantu oleh petugas keamanan. Para petugas JR West memberi arahan sekaligus meminta maaf kepada penumpang. Selain itu, beberapa petugas JR West yang berada di stasiun tersebut memberikan minuman sebagai bentuk kompensasi terhadap kejadian ini.


Setelah penumpang selesai dievakuasi, para Teknisi JR West melakukan pengecekan rangkaian serta mempersiapkan perbaikan terhadap kawat LAA yang putus.

Cemplus Newsline by KAORI | Farouq Adhari