Tiongkok Berikan Pinjaman Untuk Proyek KA di Afrika Timur

0
Proyek KA di Afrika Timur
Rangkaian KA yang beroperasi di jalur Djibouti - Ethiopia.

Setelah sukses membangun jalur kereta api (KA) yang menghubungkan Ethiopia dan Djibouti, kali ini Tiongkok akan membantu konstruksi dan pendanaan ekspansi proyek KA di Afrika Timur. Jalur yang akan dibangun rencananya akan menghubungkan Kenya dengan Sudan.

Seksi pertama yang akan dibangun terlebih dahulu dari jalur Kenya menuju Sudan ialah jalur yang menghubungkan ibukota Kenya, Nairobi dengan kota pelabuhan Mombasa. Perkiraan biaya untuk pembangunan seksi pertama tersebut diperkirakan mencapai US$ 13 Miliar.

Dengan adanya jalur KA tersebut diharapkan paradigma transportasi masyarakat Kenya bisa berubah dari yang sebelumnya terlalu tergantung pada jalan raya, setidaknya per harinya 4000 truk angkutan beroperasi pada ruas jalan penghubung Nairobi dan Mombasa.

Jalur KA menuju pelabuhan menjadi sesuatu yang vital, sebab 90 persen arus ekspor dan impor benua hitam diangkut menggunakan kapal laut. Dengan adanya jalur KA ke Mombasa, kelancaran distribusi arus barang dan jasa tak habya dinikmati Kenya, namun juga bermanfaat bagi negara Afrika lainnya yang wilayahnya terkunci daratan atau tak mempunya wilayah laut. Apalagi posisi Mombasa yang strategis menghadap ke Samudera Hindia dan lokasinya tak jauh dari Laut Merah yang menjadi pintu gerbang menuju Terusan Suez.

Setelah jalur Nairobi – Mombasa rampung, rencananya Tiongkok akan membantu pembangunan jalur KA menuju negara Afrika lainnya, diantaranya Sudan Selatan, Uganda, Rwanda dan Burundi.

Cemplus Newsline by KAORI

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses