Musim hujan yang tengah melanda tanah air memang kerap menimbulkan bencana alam, seperti tanah longsor dan banjir. Setelah sebelumnya lintas Sukabumi terputus akibat adanya tanah longsor, kali ini terjadi banjir di Tegal yang menghambat perjalanan KA lintas utara Jawa.
Banjir sendiri terjadi pada lintas antara Tegal dan Brebes, tepatnya berada di daerah Kaligangsa. Banjir tersebut menggenangi rel dan dianggap sudah terlalu tinggi yang beresiko jika dilalui. Sejak pukul 11 jalur ditutup untuk kedua arah.
Baca juga: 14 Februari, KAI Targetkan Jalur Bogor – Sukabumi Kembali Beroperasi
Beberapa perjalanan KA sendiri terhambat akibat ditutupnya lintas karena banjir. Diantaranya ialah KA Argo Muria, Ciremai, Menoreh, Kaligung dan juga KA Barang angkutan semen dan petikemas. Sementara itu untuk KA Argo Anggrek tujuan Surabaya sudah melewati lintas selatan untuk selanjutnya berputar di Prupuk kemudian menuju Tegal.
Saat ini belum bisa dipastikan kapan jalur KA akan kembali dibuka. Jalur KA lintas utara Jawa memang kerap terhambat oleh banjir saat musim hujan, curah hujan yang tinggi serta rel yang berada di kawasan dataran rendah dekat dengan laut memang menyebabkan lintas ini menjadi rawan dilanda banjir.
Cemplus Newsline by KAORI