Insiden pembakaran studio 1 Kyoto Animation (KyoAni) yang terjadi pada 18 Juli lalu menjadi duka mendalam bagi industri animasi Jepang. Beberapa nama korban yang tewas pada insiden tersebut merupakan sosok yang memegang peran yang begitu penting dalam aktivitas produksi studio Kyoto Animation. Termasuk diantaranya yaitu Yasuhiro Takemoto (47), Futoshi Nishiya (37) dan Yoshiji Kigami (61).
Insiden ini juga meninggalkan duka mendalam bagi staf KAORI Nusantara. Bagi para staf KAORI, studio ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas mereka dalam menggeluti hobi anime dan manga. Beberapa dari anime favorit mereka juga merupakan anime karya Kyoto Animation.

Melalui artikel ini, beberapa staf dari KAORI Nusantara mengungkapkan pesan dan kesannya terhadap studio Kyoto Animation. Beberapa dari mereka juga mengungkapkan belasungkawa atas insiden yang menimpa studio tersebut. Berikut pesan dan kesan mereka.
Ahmad Faisal (Kontributor – KAORI Newsline)
Anime KyoAni Favorit: K-On!, Suzumiya Haruhi no Yuuutsu, Chuunibyou demo Koi ga Shitai!
Jujur aja deh, serial yang dihadirkan oleh KyoAni merupakan salah satu anime yang pertama kali gue tonton.
Pertemuan pertama gue dengan anime yang kita sebut saja K-On! terjadi di sebuah ruang hotel dengan adegan Mio yang nyanyi lagu Fuwa-Fuwa Time, terus jatuh. Entah kenapa, bagi gue yang saat itu masih berusia sekitar 12 tahun (?), menjadi salah satu adegan yang memorable banget. Meskipun, gue baru bisa mengikuti K-On! setelah masuk ke SMA
Suzumiya Haruhi no Yuuutsu dan Chuunibyou demo Koi ga Shitai! juga dua judul yang berhasil bikin gue suka sama studio yang satu ini. Bahkan setelah nonton Haruhi, gue sempat bikin geng di sekolah karena terinspirasi sama serial tersebut.
Sedangkan, Chuunibyou malah jadi serial yang paling emosional buat gue. Direkomendasikan oleh salah satu senior di SMA, setelah selesai nge-download semua episodenya di salah satu warnet dekat rumah, kita bertiga pun nonton anime ini di rumah masing-masing. Keesokan harinya, semua mata kita sebam karena menangis pas malamnya, ya. Kita menangis karena nonton Chuunibyou. Tapi, yang bikin emosional sebenarnya itu, memorial gue dengan si senior yang saat ini ‘sudah pergi’ lebih dulu.

Well, gue enggak bisa membayangkan bagaimana perasaan para kerabat dan keluarga dari korban insiden kebakaran di KyoAni. Sampai saat ini pun, gue masih merasa sedih tiap baca lagi berita tentang hal tersebut
Tapi, bagaimanapun juga. semoga KyoAni bisa segera bangkit lagi dari keterpurukan yang sekarang mereka sedang alami.
Achmad Zaki Fitroty (Penulis Fitur – KAORI Newsline)
Anime KyoAni Favorit: K-On!, Tamako market, Clannad Series, Amaburi, Hibike! Euphonium, Kobayashi-san Chi no Maid Dragon!, Lucky Stars, dan Violet Evergarden
KyoAni adalah studio yang benar benar menemani saat-saat pertama kali mulai mengenal anime, mulai dari Lucky Stars dengan gaya moe-nya yang bikin saya enggak bosan buat mengikuti kekonyolannya, sampai K-On! Dengan ciri khas muka yang sama semua membuat saya jatuh cinta dengan studio ini.
Namun, tak semua hal dari studio ini tampak imut imut, hal itu dibuktikan dengan seri Clannad yang membuat saya lebih emosional ketika menonton sebuah anime, terutama dengan kualitas animasi yang mampu memberikan suasana sedih serta pemilihan BGM dari KyoAni mampu membuat saya meneteskan air mata kala itu (buset emosional amat dah). Intinya, KyoAni adalah studio yang penuh warna, sebuah studio anime yang tak hanya dapat merangkul berbagai golongan untuk menonton karya mereka.

Woro Hafsah (News Writer – The Indonesian Anime Times)
Anime Kyoani Favorit: Violet Evergarden, Nichijou
Pertama kali paham kata ‘moe’ ya gara-gara nonton anime KyoAni.
Paling berkesan waktu nonton anime Violet Evergarden. Tisu jadi barang wajib saat animenya akan diputar.
Michael Chandra (Kontributor – KAORI Newsline)
Anime Kyoani Favorit: K-ON!, The Melancholy of Haruhi Suzumiya
Banyak sekali kesannya. Benar-benar bisa membekas di memoriku saat-saat masih duduk pas kelas SMP dulu. K-On! dengan cerita grup musik ekstrakurikuler yang dipimpin oleh Yui dan kawan-kawannya. Pada awal mereka bikin grup musik mereka itu, mereka awalnya tidak bisa main alat musik, ada yang malu, ada yang kurang pede dan banyak hal lainnya. Namun, mereka tetap tidak menyerah dan terus belajar hingga akhirnya mereka bisa menjadi grup musik paling terkenal dan populer. Kebersamaan dan kesetiakawanan mereka sangat terikat kuat.

Untuk Haruhi Suzumiya, ceritanya cukup menghibur sekali. Berusaha untuk memberi hiburan kepada Haruhi supaya tidak bosan dengan berteman dan membentuk sebuah klub khusus. Mereka berusaha agar si Haruhi ini tidak bosan dan misalnya dia mulai jenuh, entah tau sendiri apa yang akan terjadi… pada dunia ini. Baik semua anggota klub mempunyai ciri khasnya masing-masing, apalagi si Kyon *cieee*.
Lanjut ke Lucky Star, ini adalah anime yang paling gokil abis yang pernah dibuat oleh Kyoto Animation. Banyak sekali referensi-referensi anime di dalam seri anime ini misal seperti Initial D, Gundam, bahkan Haruhi sendiri pun juga ikut diparodikan. Desain karakternya di sini terkesan sangat moe sekali (mungkin karena masih polos dulu pas SMP jadi nyebutnya imut-imut aja). Semua karakter disini memang lucu dan suka melawak, apalagi si Konata Izumi gadis rambut biru yang sukanya malas-malasan dan suka kebanyakan nonton anime (Well jadi ini alasan mengapa banyak sekali referensinya).
Oke untuk itu saja kesannya, mungkin masih kurang banyak kesan. Sebenarnya mau tambah lagi daftar anime favoritnya tapi karena menulis kesan 3 anime sudah panjang jadi segitu saja. Intinya anime buatan KyoAni itu banyak meninggalkan kesan tentang persahabatan dan kesetiakawanan meskipun menghadapi banyak persoalan, kita bisa dapat menyelesaikan secara bersama. Banyak kawan/teman tambah asik begitu singkatnya.

Ferdian Tiraska (Penulis Fitur – KAORI Newsline)
Anime KyoAni Favorit: The Melancholy of Haruhi Suzumiya
KyoAni adalah studio yang mengantarkan saya kepada dunia anime. Saya ingat anime pertama saya dulu waktu itu adalah The Melancholy of Haruhi Suzumiya yang judulnya secara tak sengaja saya temukan saat scroll timeline di 9GAG.
Dan ternyata, anime tersebut memang seru dan menyenangkan, yang mana membuat saya ingin mengekspor lebih jauh tentang berbagai macam anime hingga sekarang entah berapa banyak judul yang saya tonton.

Selain itu, KyoAni memberi saya inspirasi dari ide yang mereka berikan, gagasan-gagasan yang mereka berikan lewat anime-anime mereka. Sebuah inspirasi untuk berkarya, yang hingga kini melekat pada diri saya.
KyoAni memberikan impact yang sangat besar untuk hidup saya, terlalu banyak kenangan yang bisa dijabarkan. But all I can say is…
Thank you so much, Kyoto Animation!
Hafizah R (Kontributor – KAORI Newsline)
Anime KyoAni Favorit: Tsurune, Hyouka
Keren dan mudah dipahami karena sesuai dengan kehidupan remaja. banyak juga pesannya.

Ramadhan Krisna Adi P. (Kontributor – Cemplus Newsline)
Anime KyoAni Favorit: Lucky Star, Suzumiya Haruhi no Yuutsu, Kyoukai no Kanata, Hyouka, Koe no Katachi
Story yang bagus. Penggambaran karakter yang baik (SANGAT!). Pengembangan cerita yang enggak hambar, enggak “asal jadi”. Konflik yang matang, dan penyelesaian mantap! Kayak Kyoukai no Kanata yang bikin air mata menetes, Lucky Star yang bisa bikin ketawa, dan Suzumiya Haruhi yang bikin hal “chuuni” saya keluar dengan sendirinya.

Semoga Kyoto Animation Bisa bangkit lagi . Dan bagi keluarga Korban Semoga Di beri kesabaran