Setelah sebelumnya diuji coba dan diimplementasikan di Stasiun Bandung sejak bulan Februari lalu, kini PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto menerapkan sistem Boarding Pass di Stasiun Purwokerto yang mulai diberlakukan pada Kamis (19/5).
Penggunaan sistem baru ini diawali dengan pemasangan dan pengoperasian empat unit mesin Check-In Mandiri (CIM) di Stasiun Purwokerto. Tak hanya di Purwokerto, Manajemen Daop 5 juga sudah memasang mesin CIM di Stasiun Kutoarjo dan akan menerapkan sistem tersebut mulai Jumat (20/5). Mesin CIM akan menggantikan peran mesin Cetak Tiket Mandiri (CTM) yang selama ini digunakan.

Dengan diberlakukannya sistem ini, calon penumpang tak lagi menggunakan tiket fisik model lama yang berwarna biru, melainkan menggunakan kertas Boarding Pass yang berwarna jingga.
Untuk mendapatkannya, calon penumpang datang ke stasiun dan menukar kode booking tanda pembelian tiket secara daring mulai 12 jam sebelum keberangkatan kereta di mesin CIM yang tersedia. Kemudian ketika akan memasuki peron atau ruang tunggu, calon penumpang akan diperiksa kesesuaian identitasnya seperti halnya saat masih menggunakan tiket fisik model lama. Calon penumpang yang masih menggunakan tiket fisik pun tetap harus menukarkan tiket dengan kertas Boarding Pass di mesin CIM. Penggunaan sistem Boarding Pass dan Check-In baru ini diharapkan dapat menghilangkan peredaran tiket palsu.
Cemplus Newsline by KAORI