Sempat Dirilis, Info Tur Bertema your name. Ditarik Kembali

0
(COMiX Wave)

Kepopuleran your name (Kimi no Na wa       0 memang mempesona. Setelah film garapan Makoto Shinkai berhasil menempati posisi 10 besar box office Jepang sepanjang masa, banyak pihak memanfaatkannya untuk meraup keuntungan.

Salah satunya adalah HIS Tour. Perusahaan pariwisata Jepang ini tidak hanya dikenal karena menjual Japan Rail Pass saja namun juga rutin memberikan promosi paket wisata bagi wisatawan dengan tujuan-tujuan eksotis. Salah satunya, eksplorasi tempat yang dijadikan setting dalam Kimi no Na wa.

Tetapi tidak lama setelah Yahoo dan HIS merilis berita tersebut, tiba-tiba berita tersebut ditarik dari peredaran. Akses ke situs Yahoo menghasilkan laman 404 (laman tidak ditemukan) dan saat memverifikasi ke situs HIS, hasilnya adalah postingan yang dikunci dengan password.

Tangkapan layar situs HIS. http://shinjuku.his-j.com/honsya/kiminonaha-tour
Tangkapan layar situs HIS. http://shinjuku.his-j.com/honsya/kiminonaha-tour

Tidak ada alasan pasti mengenai penarikan informasi ini. Padahal bila benar-benar jadi terlaksana, tur ini akan mengajak pesertanya menjelajahi stasiun Yotsuya tempat Taki dan Miki berkencan, dilanjutkan ke kuil Suga, lalu menuju ke Taman Nasional Shinjuku Gyoen dan mengunjungi kafe La Boheme yang ada di dalamnya.

Makoto Shinkai, sutradara anime yang terkenal dengan karya-karyanya seperti 5 Centimeters per Second dan The Garden of Words kembali meluncurkan karya terbarunya yang kali ini diberi judul Kimi no Na wa. (your name.). Film ini sudah dirilis di Jepang pada 26 Agustus 2016 dan direncanakan akan tayang di luar Jepang dalam 85 negara.

Kisah dari your name. adalah sebuah kisah mengenai keajaiban dan cinta di antara kedua insan anak manusia Mitsuha dan Taki. Mitsuha adalah seorang siswi SMA yang tinggal di kawasan pedesaan di pegunungan. Ayahnya adalah kepala desa yang jarang pulang ke rumah sehingga Mitsuha hanya hidup bersama nenek dan adiknya yang masih duduk di SD. Mitsuha adalah pribadi yang jujur namun tidak menyukai adat di kuil Shinto milik keluarganya maupun partisipasi ayahnya dalam kampanye PILKADA setempat. Bosan hidup di pedesaan, Mitsuha seringkali terobsesi untuk pergi ke Tokyo. Sementara itu Taki adalah seorang siswa SMA di bilangan kota Tokyo. Ia mengisi hidupnya bersama teman-temannya, bekerja paruh waktu di restoran Italia, dan tertarik akan kesenian dan arsitektur. Suatu hari Mitsuha sempat bermimpi dirinya menjadi lelaki. Sementara itu Taki malah bermimpi sebaliknya di mana dirinya menjadi perempuan di daerah pegunungan yang tak pernah ia datangi.

Baca Juga: Ingin Femes, Pengangguran Unggah Kimi no Na Wa, Akhirnya Diwaro Polisi

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses