Kabar yang menggembirakan untuk masyarakat Sumatera Barat, setelah sempat terunda beberapa bulan, akhirnya pada Selasa (1/5) KA Bandara Internasional Minangkabau resmi beroperasi. KA dengan nama Minangkabau Ekspres ini menghubungkan Stasiun Padang dengan Stasiun Bandara Internasional Minangkabau sepanjang 23 km, dengan jalur percabangan baru yang dibangun dari Stasiun Duku.
Baca juga: Inilah Galeri Foto KA Bandara Internasional Minangkabau.

Menggunakan kereta jenis Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE), rangkaian KA Minangkabau Ekspres tersebut diproduksi oleh INKA Madiun. Pada setiap rangkaiannya terdiri dari empat unit kereta, dengan kapasitas total 393 penumpang baik duduk maupun berdiri. Kereta ini memiliki fasilitas pendingin udara, TV, stok kontak dan tempat khusus untuk mengakomodir pengguna dengan kursi roda. Berbeda dengan layanan KA Bandara Kuala Namu dan Soekarno-Hatta yang dikelola oleh PT Railink, layanan KA Minangkabau Ekspres dikelola langsung oleh PT KAI Divisi Regional (Divre) II Sumatera Barat.



Dengan harga tiket untuk perjalanan penuh dari Padang menuju Bandara Internasional Minangkabau sebesar Rp. 10.000 dan Rp 5.000 untuk relasi Padang-Tabing, Padang-Duku, dan Tabing-Duku. Pada masa awal pengoperasian hingga Kamis (3/5) layanan KA Minangkabau Ekspres digratiskan untuk penumpang. Dijadwalkan pada Selasa (8/5) KA Minangkabau Ekspres akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.