Ulasan Komik: re:ON Comics Vol. 24

0

Satu tahun lagi segera berakhir dan tanpa terasa di tahun ini re:ON Comics telah mencapai edisi ke-24. Dengan menghadirkan Reyna di sampulnya, edisi kali ini menghadirkan beberapa muatan yang berfokus pada kakak yang jail dari maskot Reon tersebut. Selain itu, ada satu judul komik yang menghadirkan bab terakhirnya untuk saat ini.

Reon and Friends (Andik Prayogo, Gita Juwita, dan Dini Marlina)

reon-24-reyna-friends

Melanjutkan dari kisah kelahiran Reon di bab sebelumnya, bab kali ini lebih mendalami sindrom anak tengah yang dialami Reyna. Dalam keadaannya yang demikian, ternyata media visual televisi lah yang berperan sebagai sumber rekonstruksi identitas Reyna agar tetap memiliki tempat yang diperhatikan, baik dalam keluarga, maupun di luar keluarga.

Animacore (Aloysius Alfa)

reon-24-animacore

Secara terpisah, Monica (Latte) dan Jo (Anthra) menyusun strategi untuk berpartisipasi dalam sayembara pemain pro Singapura, Bruiser K. Bab kedua ini memberi nuansa yang sedikit berbeda dari bab sebelumnya dengan lebih menampilkan karakter-karakternya saat berada di luar dunia game. Namun pembahasan teknis game dalam perbincangan mereka mungkin masih terasa terlalu detail bagi yang kurang paham dengan game online. Satu detail yang cukup menggelitik adalah bagaimana setelah K diperingati oleh rekannya agar “jangan coba-coba berurusan dengan wanita” usai berdebat dengan manajernya, ia kemudian mesti berurusan dengan dua “cewek” dalam pengertian berbeda: seorang gamer cewek (walaupun menggunakan avatar karakter cowok) dan gamer cowok yang menggunakan avatar karakter cewek. Akankah peringatan rekannya itu menjadi ironic echo baginya?

Me vs Big Slacker Baby (Annisa Nisfihani)

reon-24-me-vs-big-slacker-baby

Pertandingan basket antara kelas Alvan dengan kelas Kiki berlangsung sengit. Dengan eksekusi komedi yang jenaka, pertandingan ini juga membawa titik balik bagi hubungan antara Arin dan Alvan yang renggang. Begitu pula bagi Kiki, pertandingan ini menjadi titik balik dalam siasatnya merebut pacar Alvan. Bagaimanakah langkah Kiki selanjutnya dalam situasi ini?

Galauman (Ockto Baringbing dan Ino Septian)

reon-24-galauman

Sementara Alayman dan sekutu-sekutunya masih berkeliaran dan mengancam Jakarta, bukan berarti Gabriel tak bisa meluangkan waktu bersama dua anak SMP di pasar malam. Namun tak harus ada penjahat super berkeliaran agar kekuatan Galauman dibutuhkan. Ya, sebagai pahlawan Galauman tidak bisa memilih-milih hanya menangani masalah besar yang mengancam kehidupan jutaan orang saja. Menangani kasus-kasus yang lebih kecil pun juga mengokohkan kepahlawanannya dalam menindak para penjahat hati.

Bachelor’s Brotherhood (Shu Eirin)

reon-24-bachelor-brotherhood

Selepas mengakhiri magang di Platina Parlour, Tony membuktikan bahwa mempelajari ilmu baru tidak ada faedahnya tanpa ada perubahan karakter, karena rasa ke-pede-an dari pengalaman magangnya malah membuat Tony kembali ke sifat aslinya. Dengan dorongan paksaan dari Novy, Tony mendapatkan pelajaran dari Seto mengenai dasar-dasar ilmu hubungan interpersonal, seperti batas wilayah pribadi dan memanfaatkan koneksi yang sudah ada untuk membangun hubungan perkenalan yang lebih luas. Tapi bisakah hal-hal tersebut kali ini benar-benar ia praktekkan?

Tawur (C Suryo Laksono)

reon-24-tawur

Setelah menyaksikan aksi Oppa, kini giliran trio Budi, Wiji dan Wina yang unjuk kebolehan. Melawan gerombolan sekolah yang tidak istimewa, ketiganya leluasa memanfaatkan kelebihan masing-masing untuk menguasai jalannya pertandingan. Perjalanan mulus sampai tiba waktunya berhadapan dengan Oppa nanti?

Bataavia (Ockto Baringbing dan Dhang Ayupratomo)

reon-24-bataavia

Merasa kehormatannya tercoreng karena dipecat oleh tuan Robben, Isamu memutuskan untuk menjadi tjahaja Asia dengan menyemangati dan melatih Gilang yang telah dikalahkan oleh Vroom si pemuda Belanda. Dalam momen penentuan yang ricuh di pelabuhan, kedua pemuda Timur ini sama-sama berupaya membuktikan diri masing-masing di hadapan Belanda. Sebagai bab terakhir untuk saat ini, bab ini terasa cukup panjang karena banyaknya urusan yang perlu ditempuh dan dituntaskan; dan ruang yang tersedia pun mungkin masih belum cukup untuk semuanya.

Spalko (Sweta Kartika)

reon-24-spalko

Dengan bantuan Tesla, Spalko berhasil menyelamatkan Voltrax dan menganalisis bahaya petir hitam Blitzking. Sementara itu, di markas Tyran Blitzking membuka identitas sebenarnya dan menceritakan masa lalunya dengan Tesla, sekali lagi menguatkan posisi kegalauan sebagai sumber kekuatan super paling utama di era kekinian (sayangnya hal tersebut tidak berlaku bagi Tony). Dengan pertimbangan tersebut, apakah perang psikologis akan menjadi lebih mengerikan daripada kekuatan super apapun? Itu lah yang harus dicari tahu lebih lanjut di bab selanjutnya.

The Grand Legend: Ramayana (Is Yuniarto)

reon-24-ramayana

Sosok yang mencuri Agni Astra Rama melarikan diri dari arena sementara Rama dan kawan-kawan dibawa untuk dideportasi dari Pancavadhi. Dengan membatasi ruang gerak Rama dkk, situasi politik Pancavadhi dan peta faksi-faksi yang mengincar pengaruh di Pancavadhi menjadi lebih terlihat. Walaupun perkembangan plotnya menjadi terasa menyebar, tapi dengan pihak-pihak tersebut sama-sama mengincar Rama dkk, nampaknya titik temu antara mereka tetap tidak akan terlalu lama untuk dicapai.

Dodo dan Remi (fare)

reon-24-dodo-remi

Dodo & Remi menambah warna ragam komik di re:ON edisi kali ini dengan menghadirkan komik empat kolom bergaya shoujo. Sebagaimana komik komedi romantis lainnya, komik ini mengandalkan pasangan odd couple dengan karakteristik yang tidak memenuhi ekspektasi standar mengenai hubungan romantis, yang walau demikian bisa dimainkan dengan jenaka menjadi sesuatu yang lucu sekaligus tetap romantis dengan caranya sendiri yang tidak lazim. Komik ini nampaknya menjanjikan sebagai tambahan seri komedi romantis di re:ON jika terus dilanjutkan dan bisa konsisten dengan pembawaan lawakan karakternya.

Onthelku (Matto Haq)

reon-24-onthelku

Melihat-lihat motor di tempat penjualan sepulang sekolah, Bayu diladeni om-om aneh yangmenawarinya Ninja bekas. Dalam percakapan mereka, muncul pertanyaan apakah benar Ninja itu diperlukan untuk memberikan kebahagiaan pada seseorang dan memberi nilai pada diri seorang lelaki, ataukah itu hanya simbol yang didiktekan oleh kapitalisme cinta? Mohammad Hatta saja bisa menjadi lelaki yang besar tanpa punya Ninja. Jadi bisakah Bayu memikirkan bagaimana ia bisa memberi kebahagiaan walau hanya memiliki sepeda onthel?

Our Teachers are Artists (Editorial Department dan Annisa Nisfihani)

reon-24-our-teachers-are-artists

Menghadapi dilema karir, Yuria dan Hina mengambil keputusan berat. Namun dengan drama yang membuat terhenyak, bab ini berhasil menunjukkan bahwa yang lebih berat dari pilihan tersebut bukanlah memilihnya itu sendiri, tetapi mendapat pelajaran bahwa ketenaran bukanlah jaminan rasa hormat.

Selain komik-komik di atas, ada juga komik di rubrik reFRESH yang enghadirkan 10 tips mengendarai sepeda motor (yang sekaligus menjawab pertanyaan opsir Goto di Samurai Flamenco tentang status helm Kamen Rider). Rubrik re: INTRODUCE mengajak pembaca untuk mengenal lebih dekat sosok Matcha Mei yang merupakan cosplayer resmi karakter Reyna (bergembiralah kalian para pengamat penganan bercita rasa teh hijau). Tak ketinggalan ada juga reportase geliat industri kreatif Indonesia dalam acara PopCon Asia 2016. Sementara rubrik re:DRAW memberikan tips yang bermanfaat untuk menggambar karakter dengan perspektif atau sudut kamera tertentu.

KAORI Newsline | oleh Halimun Muhammad

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses