Panduan Anime Musim Panas 2015

2

Rokka no Yuusha

rokkanoyuusha

Pengisi suara: Aoi Yūki (Flamie), Sōma Saitō (Adlet), Yōko Hikasa (Nachetanya), Ai Kakuma (Chamot), Kenichi Suzumura (Hans), Kouki Uchiyama (Goldov), Rina Satou (Maura)
Karya Asli: Novel ringan buatan Ishio Yamagata
Sutradara: Takeo Takahashi (Aki Sora, Yosuga no Sora, Dakara Boku wa H ga Dekinai, Spice and Wolf)
Desain Karakter: Sayaka Koiso (Rail Wars!)
Series Composition: Tatsuhiko Urahata (Atelier Escha & Logy, Black Bullet, Oreshura)
Musik: Michiru Oshima (Buddha, Gokusen, Little Witch Academia Movie)
Studio: Passione

Adlet adalah anak muda yang dengan bangga mengklaim dirinya sebagai yang terkuat di dunia. Karena keinginannya yang begitu besar untuk menjadi enam orang pahlawan terpilih (Rokka no Yuusha) untuk menyelamatkan dunia, ia dijebloskan ke penjara. Namun Rokka no Yuusha hanya diberikan kepada orang-orang dengan kekuatan yang terpilih dan Adlet menjadi salah satunya, kini memulai petualangannya menyelamatkan dunia dari fenomena kekuatan jahat yang akan membawa samsara pada warga dunia.

Mungkin akan mengingatkan sedikit akan Akatsuki no Yona, seri ini mungkin saja menjadi salah satu tayangan underrated dengan premis menarik dan minim fanservice. Eksekusi episode pertama dan kedua yang terasa agak membosankan (meski cukup berhasil menjanjikan penontonnya akan pengembangan cerita yang menarik) agar tidak memengaruhi motivasi untuk men-drop tayangan ini. Selain itu, plot yang menceritakan kekuatan jahat yang menelan dunia perlahan-lahan dan ditambah dengan merahnya kekuatan tersebut mungkin saja membawa aura yang mirip dengan Evangelion, hanya dengan setting zaman feodal.

Danchigai

danchigai

Pengisi suara: Atsushi Abe (Haruki Nakano), Mikako Komatsu (Yayoi Nakano), Satomi Akesaka (Mutsuki Nakano), Sayaka Horino (Satsuki Nakano), Sora Tokui (Uzuki Nakano)
Karya Asli: Komik karya Kazusa Yoneda
Sutradara: Hiroshi Kimura (Hamatora, Military!)
Desain Karakter: Eriko Itou (Hamatora)
Series Composition: Tatsuhiko Urahata (Atelier Escha & Logy, Black Bullet, Oreshura)
Musik: Michiru Oshima (Buddha, Gokusen, Little Witch Academia Movie)
Studio: Creators in Pack Tokyo

Anime pendek ini menceritakan keseharian Haruki, anak kedua dan satu-satunya anak laki-laki dalam keluarga Nakano dengan segala keantikannya. Selain Haruki, ada Mutsuki, anak pertama yang rasional, Yayoi yang punya hubungan benci-benci-perhatian dengan Haruki, serta Uzuki dan Satsuki yang masih belia.

Salah satu animasi pendek yang menarik untuk disimak, Danchigai merupakan versi pendek dan ringkas dengan aura seperti Non Non Biyori dan Minami-ke yang dikombinasikan dalam durasi tiga menit.

Classroom Crisis

classroom-crisis

Pengisi suara: Ari Ozawa (Mizuki Sera), Shoutarou Morikubo (Kaito Sera), Sora Amamiya (Iris Shirasaki), Kana Asumi (Yuna Notoushi), Yoshino Nanjou (Subaru Yamaki)
Sutradara: Nagasaki Kenji (Gundam Build Fighters, No. 6)
Series composition: Fumiaki Maruto (White Album 2, Saenai Kanojo no Sodate-kata)
Desain karakter asli: Kanzaki Hiro (Ore no Imouto ga Konnani Kawaii Wake ga Nai, Go! Go! 575)
Studio: Lay-Duce (Go! Go! 575)

Umat manusia telah berhasil mengolonisasi seluruh planet di tata surya serta hidup dengan damai dan stabil dalam koloni-koloni tersebut. Termasuk Sera Mizuki dan Shirasaki Iris, siswa sekaligus pegawai dalam kelas A-TEC, sebuah kelas yang sengaja dibentuk oleh perusahaan raksasa bernama Kirishina dan diajar sekaligus disupervisi oleh insinyur jenius, Sera KAaito. Tujuan utama A-TEC adalah untuk mengembangkan mesin SWNPR agar dapat menjuarai SWNPR Formula Race, kejuaraan F1 luar angkasa. Sampai pada suatu hari, salah satu kepala perusahaan Kirishina, Kiryu Nagisa, mendatangi A-TEC sebagai murid pindahan, dan menyatakan bahwa dia datang dengan tujuan menutup A-TEC.

Episode pertama Classroom Crisis disajikan dengan cukup solid serta menghadirkan premis yang cukup menarik, di mana anime ini tidak hanya menyajikan kehidupan sehari-hari murid-murid sekolah, tetapi juga kehidupan mereka sebagai pegawai sebuah perusahaan. Mereka harus belajar sekaligus bekerja, mengejar impian sekaligus target mereka, menghadapi birokrasi, kebijakan-kebijakan perusahaan, dan bos yang menyebalkan. Namun konsep tersebut ternyata tidak menjadikan Classroom Crisis sebagai anime yang terkesan seriu, karena konsep tersebut dipadukan dengan pace, suasana yang cukup santai, dan karakter-karakter yang unik seperti Kaito dengan hot-bloodedness-nya. Bagi Anda yang menginginkan anime school life dengan konten yang berbeda dari biasanya, Classroom Crisis bisa menjadi pilihan yang cocok untuk Anda.

Aoharu x Kikanjuu

aoharu

Judul alternatif: Seishun x Kikanjuu, Aoharu x Machinegun
Pengisi suara: Mikako Komatsu (Hotaru Tachibana), Tomoaki Maeno (Masamune Matsuoka), Yoshitsugu Matsuoka (Tohru Yukimura), Eri Kitamura (Ichi Akabane), Kazuyuki Okitsu (Nagamasa Midori), Ryohei Kimura (Takatora Fujimoto), Yui Horie (Kanae Yajima)
Karya Asli: Komik karya Naoe
Sutradara: Hideaki Nakano (debut)
Desain Karakter: Junko Yamanaka (Detektif Conan, Aishiteruze Baby)
Series Composition: Kenji Konuta (Ace of Diamond, Toshokan Sensou)
Musik: Asami Tachibana (Gundam Build Fighters Try, Haikyuu!, Robotics;Notes)
Studio: Brain’s Base

Hotaru Tachibana adalah seorang perempuan yang entah mengapa menyamar menjadi laki-laki dan menjadi ketua OSIS di sekolahnya. Pada suatu hari, temannya Kanae diduga diperas oleh sebuah hostess club milik Masamune. Untuk membela Kanae, Hotaru menantang Masamune dan mereka harus menyelesaikannya dengan duel survival game. Hotaru yang pemula tidak ada apa-apanya dan seketika dikalahkan oleh Masamune. Untuk mengganti kerugian yang ditimbulkannya, Hotaru harus bergabung dengan tim survival game bersama Masamune.

Salah satu seri yang underrated dan jauh lebih berpotensi untuk menghibur (ketimbang Kuusen Madoushi) dengan premis yang lurus. Anda tidak harus suka bermain airsoft gun atau punya ketertarikan akan senjata untuk menyenangi seri ini, tontonlah dan rasakan sendiri taktik dan strategi untuk survive dalam permainan adu senjata ini!

Kuusen Madoushi Kouhousei no Kyoukan

kuusenmadoushi

Judul alternatif: Sky Wizards Academy
Pengisi suara: Iori Nomizu (Rico Flamel), Nao Tōyama (Lecty Eisenach), Nozomi Yamamoto (Misora Whitale), Yoshitsugu Matsuoka (Kanata Age), Chika Anzai (Amy), Hiroki Yasumoto (Real Nua), Ibuki Kido (Christina Balcuhorn), Jiro Saito (Gail Whitale), Mami Kamikura (Sasha Nielsen), Mari Misaki (Lily Lancaster), Nichika Omori (Sheila), Rina Satou (Socie Whitale), Risa Taneda (Yuri Flostre), Saeko Zōgō (Freon Flamel), Tetsuya Kakihara (Lloyd Alwyn), Yukiko Yao (Greg Hastuck), Yuko Hara (Beach), Yuuki Yamada (Chloe Sevegny)
Karya Asli: Novel ringan karya Yuu Moroboshi
Sutradara: Hideaki Nakano (Baby Princess 3D Paradise 0, Marginal Prince, Muv-Luv Alternative: Total Eclipse)
Desain Karakter: Osamu Horiuchi (Air Gear OVA, Full Metal Panic, Mouretsu Uchuu Kaizoku Movie)
Desain Karakter Asal: Mikihiro Amami
Series Composition: Hiroshi Yamaguchi (Gingitsune, Nobunagun, Rosario+Vampire)
Musik: Masakazu Satou (Date A Live, Hello Kiniro Mosaic, Dance In The Vampire Bund)
Studio: Diomedea

Pada masa depan, daratan bumi tak bisa lagi ditinggali sehingga manusia kini tinggal di langit. Manusia terlibat konflik dengan serangga yang kini menjajah daratan bumi dan melawannya dengan “kekuatan sihir”. Salah satu sekolah di kota Misutogan didesain khusus untuk menghasilkan lulusan yang bisa langsung bekerja melawannya. Namun ada sejumlah siswi-siswi dengan masalah kepribadian yang tergabung dalam tim E601, di mana mereka selalu kalah dalam pertarungan dan masing-masing anggotanya punya sikap antik masing-masing. Di sini, Kanata Age ditugaskan untuk mendidik mereka.

Meski sekilas sedikit mirip dengan Dragon Zakura, premis Kuusen Madoushi tidak jauh berbeda dari anime lain yang diproduksi untuk mendongkrak penjualan novelnya; eksekusi episode 1 mungkin memberi kesan buruk bagi orang yang tidak begitu menyukai tipikal adaptasi novel ringan karena setting protagonis (yang syukurnya tidak atau belum kelihatan sakti-sakti sekali) yang dikelilingi oleh sejumlah perempuan, lalu diberi misi khusus yang berkaitan dengan para perempuan tersebut. Bila suka dengan Seirei Tsukai no Blade Dance, Seiken Tsukai no World Break, dan Absolute Duo, mungkin akan mudah menyukai anime ini. Tinggal apakah akhirnya akan ada di high side (seperti Infinite Stratos dan Mahouka), papan tengah (seperti Absolute Duo), atau malah berakhir menyedihkan (Seiken Tsukai.) Adanya Nao Touyama mungkin bisa menjadi motivasi bagi sebagian orang untuk menonton anime ini. Sejumlah unsur fanservice (meski tidak terlalu banyak) mungkin tidak cocok bagi sebagian orang.

Panduan seri anime musim panas 2015 berlanjut ke halaman berikutnya.

2 KOMENTAR

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses