Terhitung sejak tahun 2020 lalu, layanan video streaming Netflix telah memutar film-film karya Studio Ghibli dalam katalog filmnya. Bekerjasama dengan Wild Bunch, Netflix menayangkan sejumlah film-film Studio Ghibli secara internasional. Tak hanya itu, film-film Ghibli tersebut juga ditayangkan lengkap dengan dubbing dari berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.

Salah satunya adalah Kaguya-hime no Monogatari atau The Tale of the Princess Kaguya. Film karya mendiang Isao Takahata keluaran tahun 2013 ini ditayangkan di Netflix, lengkap dengan dubbing berbahasa Indonesia dari SDI Media (kini telah diakuisisi oleh Iyuno Media Group yang juga mendubbing sejumlah film-film dari Studio Ghibli), sebuah grup multinasional yang turut dipercayakan oleh Netflix dalam mendubbing sejumlah film-filmnya ke dalam bahasa Indonesia, dengan Andri Dharma sebagai Adaptor, dan Kania Ginatasha sebagai penerjemah dialog. Berikut adalah sejumlah seiyu yang turut serta dalam mendubbing film The Tale of the Princess Kaguya ke dalam bahasa Indonesia di Netflix:

Arief Yanuar sang Sutradara

Arief Yanuar memulai debutnya sebagai seorang seiyuu pada tahun 1995. Berbagai film dari berbagai genre telah ia perankan selama karirnya sebagai seorang seiyu. Beberapa karakter yang telah ia perankan di antaranya adalah sebagai Hanamichi dalam anime Slam Dunk hingga Haru dalam anime RAVE. Dalam The Tale of the Princess Kaguya, Arief Yanuar ebrtindak sebagai sutradara atau pengarah dialog yang menangani proses dubbing film ini. Ia juga mendubbing Ishitukuri, salah seorang pangeran yang mencoba melamar putri Kaguya.

The Tale of the Princess Kaguya
© Studio Ghibli

Jessy Millianty sebagai Putri Kaguya

Jessy Millianty memulai debutnya sebagai seiyu pada awal 1990an. Seiyu yang juga adalah Istri dari seiyu Tata Burhan ini sempat mencuri perhatian dalam perannya sebagai Kaoru di Anime Samurai X yang tayang di SCTV pada tahun 2000. Ikut berperan pula pada Anime Vatalla Sang Pelindung karya Alfi Zachkyelle. Saat ini Jessy Millianty juga aktif sebagai seiyu Shizuka dari anime Doraemon. Dalam The Tale of the Princess Kaguya ini, Jessy Millianty berperan sebagai putri Kaguya sang tokoh utama, putri legendaris nan cantik jelita yang terlahir dari pohon bambu.

Kaguya-hime no Monogatari
© Studio Ghibli

Bonar sebagai Ayah Putri Kaguya

Bonar mendubbing ayah angkat dari putri Kaguya, yang menemukannya di dalam dahan pohon bambu. Bonar sendiri merupakan salah satu seiyu pelopor di masa-masa awal penayangan anime dan tokusatsu di televisi Indonesia. Salah satu debutnya adalah ketika berperan sebagai Pendeta tertinggi Darom hingga Bayangan Hitam dalam serial Tokusatsu Ksatria Baja Hitam (Kamen Rider Black), hingga sejumlah peran monumental lainnya seperti Seiya dalam anime Saint Seiya maupun sebagai Yoko dalam serial silat klasik Mandarin, The Return of Condor Heroes. Berbagai serial dari mancanegara termasuk juga Jepang, dari anime, tokusatsu, hingga dorama telah diperankan olehnya selama berkarir sebagai seiyu. Sebut saja misalnya Ultraman Max, Saint Seiya Lost Canvas, Kamen Rider Kuuga, Ninja Ranger, dan berbagai judul lainnya. Suaranya sudah cukup akrab terdengar di sejumlah serial anime maupun tokusatsu dari mulai Super Sentai, Kamen Rider, hingga Power Rangers.

The Tale of the Princess Kaguya
© Studio Ghibli

Miftahul Jannah sebagai Ibu Putri Kaguya

Miftahul Jannah mendubbing ibu dari putri Kaguya. Miftahul Jannah sendiri memulai karirnya sebagai seorang seiyu sejak tahun 1992. Di antara peran-perannya yang terkenal adalah sebagai Makoto atau Sailor Jupiter pada anime Sailor Moon yang tayang di Indosiar pada tahun 1995 lalu, hingga Misao dalam anime Samurai X yang tayang di SCTV pada tahun 2000 lalu.

Mirna Haryati

Mirna Haryati sebagai Narator

Mirna Haryati adalah seiyu yang pernah aktif menjadi seiyu di bawah naungan SCTV tatkala SCTV tengah aktif menayangkan film-film asing pada era 2000an, di antaranya adalah sejumlah serial Ultraman yang kerap kali ditayangkan di SCTV pada masa itu. Ia juga telah malang melintang menjadi seiyu di berbagai film karya lokal, di antaranya Angel DivesHijabearGrey & Jingga: The Twilight, hingga Petualangan si Unyil, di mana dirinya berperan sebagai Unyil, termasuk menjadi kakak perempuan Juki dalam Si Juki the Movie, maupun menjadi seiyu dalam gim buatan Indonesia, Ciel Fledge. Selain itu, ia juga salah seorang seiyu Indonesia yang pernah berperan sebagai Naruto selain Hana Bahagiana, Ridawati, dan Leni M Tarra, di mana peran Naruto dilakoninya tatkala anime tersebut disiarkan di saluran televisi berbayar Animax. Mirna Haryati sendiri berperan sebagai narator yang menarasikan kisah dalam film The Tale of the Princess Kaguya ini.

Kaguya-hime no Monogatari
© Studio Ghibli

Kamal Nasuti sebagai Sutemaru

Kamal Nasuti adalah seiyu yang sudah memulai karirnya sejak tahun 1995. Dirinya sempat berperan sebagai karakter Brock (Takeshi di versi Jepang dan Indosiar) di anime Pokemon yang sempat ditayangkan oleh SCTV pada tahun 2000 lalu. Selain itu perjalanan karirnya juga cukup panjang dengan berbagai judul yang pernay ia perankan dari mulai MAR, The Baby and I, Full Metal Panic, Code Lyokko, Scooby Doo, Shaman King, Vatala sang Pelindung, TMNT, Fairy Tail, The Song of Tentomushi, dan masih banyak judul-judul lainnya. The Tale of the Princess Kaguya sendiri berperan sebagai Sutemaru, sosok figur kakak sekaligus kekasih di masa muda putri Kaguya.

© Studio Ghibli

Esti Haryani sebagai Sagami

Esti Haryani mendubbing Sagami, sosok guru dan pelatih yang membimbing putri Kaguya demi mejadi seorang putri sejati. Bimbingannya yang begitu keras, membuat dirinya kurang disukai putri Kaguya yang lebih menyukai kehidupan yang bebas. Esti Haryani sendiri seorang seiyu yang dikenal sebagai seiyu dari Bo dalam anime Crayon Shinchan.

© Studio Ghibli

Lis Kurniasih sebagai Menonawara

Lis Kurniasih memulai debutnya sebagai seiyu di usia muda. Di masa lalu dirinya banyak berperan dalam mendubbing film-film asing yang tayang di stasiun televisi SCTV. Di luar SCTV dirinya juga pernah menjadi Kobo pada Anime Kobo-chan yang sempat tayang melalui stasiun televisi Space Toon maupun NET. Beberapa peran yang juga pernah dimainkan olehnya adalah Ichigo dalam anime Aikatsu maupun Elsa dalam Frozen. Adapun dalam The Tale of the Princess Kaguya, Lis Kurniasih mendubbing Menonawara, sosok gadis kecil yang terkadang kerap mendampingi dan melayani putri Kaguya.

© Studio Ghibli / Photo courtesy of Aji Darma Susanto

Fitra Hartono sebagai Tuan Akita

Fitra Hartono mendubbing tuan Akita, sang bang sawan yang memberikan nama kepada putri Kaguya. Ia juga mendubbing tuan Isonokami, sosok penasihat Kaisar. Sosok seiyu penyuka lagu Melayu memulai debutnya pada tahun 1994. Ia sebelumnya dikenal mendubbing karakter Vash the Stampede pada anime Trigun yang pernah ditayangkan di TRANS TV pada tahun 2001 lalu. Selain itu ia juga pernah menjadi ayah Dory dalam Finding Dory.

© Studio Ghibli

Hardi sebagai Kaisar

Hardi yang juga cukup banyak langganan mendubbing film Studio Ghibli juga turut bermain di film ini. Ia memerankan sosok Kaisar yang terpesona dengan kecantikan putri Kaguya. Hardi sendiri saat ini dikenal sebagai seiyu dari Mitsuki di anime Boruto.

Triyuh Hendra

Triyuh Hendra memulai karirnya sebagai seorang seiyu pada tahun 1995. Sejak saat itu ia banyak memainkan beragam karakter dari berbagai film-film yang berbeda seperti menjadi Hercules dalam film Disney’s Hercules hingga Mario dalam serial telenovela Betty La Fea. Triyuh Hendra sendiri juga cukup akrab dengan film-film garapan Studio Ghibli. Bahkan ia juga merupakan salah satu seiyu yang pernah mendubbing film-film Studio Ghibli dalam dubbing versi Disney Channel di masa lalu. Adapun dalam The Tale of the Princess Kaguya versi Netflix, dirinya berperan sebagai tuan Otomo, salah satu penasihat Kaisar.

Perlu diingat bahwa banyak para seiyu di sini sebenarnya memerankan lebih dari satu atau dua karakter saja, terutama untuk peran-peran karakter minor. Sebagai informasi, ini bukan kali pertamanya film-film karya Studio Ghibli didubbing ke dalam bahasa Indonesia. Beberapa tahun yang lalu saat Studio Ghibli masih bekerjasama dengan Walt Disney dalam hal distribusi, film-film karya Studio Ghibli juga sempat didubbing ke dalam bahasa Indonesia untuk ditayangkan di Disney Channel. Dan baik versi Disney Channel dahulu dengan versi Netflix sekarang, keduanya hadir dengan jajaran seiyu yang berbeda.

Kaguya-hime no Monogatari
© Studio Ghibli

The Tale of the Princess Kaguya sendiri adalah film yang diangkat dari dongeng Taketori Monogatari atau The Tale of the Bamboo Cutter. Dikenal juga di Indonesia sebagai Putri Kaguya, dongeng ini adalah sebuah kisah mengenai putri Kaguya, seorang anak gadis yang terlahir dari dalam pohon bambu. Film ini sendiri sempat diputar di Indonesia melalui ajang Japanese Film Festival 2015 di tahun 2015 lalu, maupun momen The World of Ghibli Jakarta pada tahun 2017 lalu. Intip ulasan film ini dari KAORI, berikut ini:

Ulasan Anime The Tale of the Princess Kaguya

Baca juga:

Mengenal Para Seiyu Princess Mononoke Versi Bahasa Indonesia di Netflix

Mengenal Para Seiyu Arrietty Versi Bahasa Indonesia di Netflix

Mengenal Para Seiyu Whisper of the Heart Versi Bahasa Indonesia di Netflix

Mengenal Para Seiyu Laputa: Castle in the Sky Versi Bahasa Indonesia di Netflix

Mengenal Para Seiyu Kiki’s Delivery Service Versi Bahasa Indonesia di Netflix

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses